Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MNC Sekuritas: IHSG Kembali Menguat, BoW PTBA dan LSIP

MNC Sekuritas memperkirakan IHSG mampu kembali menguat pada perdagangan hari ini, asalkan menembus area 6.000-6.050 terlebih dahulu.
Pengunjung menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di BEI, Jakarta, Selasa (11/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Pengunjung menggunakan ponsel di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di BEI, Jakarta, Selasa (11/6/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, PEKANBARU -- PT MNC Sekuritas memperkirakan IHSG mampu kembali menguat pada perdagangan hari ini, asalkan menembus area 6.000-6.050 terlebih dahulu.

Menutup perdagangan Selasa (11/2/2020), indeks harga saham gabungan atau IHSG menguat tipis 0,04 persen ke level 5.954.

"IHSG harus menguat menembus area 6.000-6.050 untuk menuju target penguatan terdekat di 6.100-6.150," tulis Tim Riset MNC Sekuritas dalam riset harian, Rabu (12/2/2020). 
 
Adapun, skenario tersebut berlaku jika IHSG tidak terkoreksi menembus 5.876 karena akan membawa IHSG terus turun menuju area 5.700-5.750.
 
Berikut sejumlah saham yang dapat dicermati hari ini:
 
PT Bukit Asam Tbk.
PTBA - Buy on Weakness (2,310)
Selama PTBA tidak kembali terkoreksi di bawah 2,160, maka kami memperkirakan posisi PTBA saat ini sedang berada di wave [ii]. Apabila PTBA sudah mengkonfirmasi keberadaan wave [ii], selanjutnya pergerakan PTBA akan cenderung menguat untuk membentuk wave [iii].
Buy on Weakness: 2,260-2,300
Target Price: 2,500, 2,620
Stoploss: below 2,160
 
PT London Sumatra Indonesia Tbk.
LSIP - Buy on Weakness (1,215)
Posisi LSIP saat ini, kami perkirakan sudah berada di awal wave [v] dari wave 1. Dimana LSIP masih berpotensi untuk melanjutkan penguatannya untuk membentuk wave [v] dari wave 1. Skenario ini berlaku jika LSIP tidak terkoreksi menembus 1,135.
Buy on Weakness: 1,190-1,215
Target Price: 1,300, 1,325
Stoploss: below 1,135
 
PT Bank Negara Indonesia Tbk.
BBNI - Sell on Strength (7,300)
Saat ini posisi BBNI diperkirakan sedang berada pada awal dari wave (v) dari wave [c] dari wave B, dimana BBNI masih berpotensi untuk terkoreksi untuk mengkonfirmasi terbentuknya wave (v) dari wave [c] dari wave B. Adapun level koreksi BBNI berada pada area 6,950-7,050.
Sell on Strength: 7,300-7,350
 
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk.
TLKM - Sell on Strength (3,790)
Penguatan TLKM tertahan oleh MA20, meskipun begitu, kami memperkirakan penguatan yang akan terjadi pada TLKM merupakan penguatan dalam jangka pendek untuk membentuk wave 4 dari wave (C). Hal ini berarti, TLKM masih berpotensi untuk terkoreksi kembali menuju arah 3,670-3,720.
Sell on Strength: 3,810-3,870

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dwi Nicken Tari

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper