Bisnis.com, JAKARTA – Emiten penyedia jasa infrastuktur telekomunikasi PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk. (GOLD) berambisi tambah 400 menara pada tahun ini.
Direktur Visi Telekomunikasi Infrastruktur Alexandra Yota Dinarwanti mengatakan per akhir 2019, perseroan tercatat memiliki 343 menara dan tahun ini akan membangun sejumlah hampir dua kali lipatnya.
“Karena kita nambah 400 lagi, jadi totalnya akan jadi 700-an [menara] lah,” ujarnya saat ditemui usai RUPSLB di BEJ, Jumat (31/1/2020).
Lebih lanjut wanita yang disapa Yota ini mengatakan akan mengalokasikan belanja modal Rp200 miliar yang berasal dari pinjaman bank dan sisa dana operasional tahun lalu, termasuk dana Rp90 miliar yang didapat dari rights issue pada 2019 silam.
Untuk persebaran lokasi menara, tahun ini Yota mengaku tidak mengkhususkan daerah tertentu dan akan tersebar di seluruh Indonesia. Mereka juga akan melanjutkan rencana untuk menggandeng gerai-gerai Alfa Group sebagai lokasi tower.
Sementara itu, Direktur Utama PT Permata Karya Persada mengatakan tahun ini mereka akan membangun micro cell pole (MCP) atau menara yang memiliki tinggi sekitar 25 meter. Bahkan, 90 persen dari total menara baru yang akan dibangun adalah jenis ini.
Baca Juga
Alasannya, saat ini operator telekomunikasi mulai beralih dari jaringan gelombang mikro ke jaringan serat fiber, sehingga tidak lagi memerlukan menara yang tinggi.
“Biasanya ketinggian itu untuk [menjaga] micro wave-nya, sekarang lebih fokus coverage-nya,” katanya.