Bisnis.com, JAKARTA – Berita mengenai target kontrak baru PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP) dan alokasi belanja modal PT Panca Budi Idaman Tbk. (PBID) menjadi topik halaman market dan korporasi edisi harian Bisnis Indonesia, Kamis (21/11/2019).
Berikut perincian topiknya:
Emiten Berburu Menara Milik EXCL. Emiten infrastruktur telekomunikasi kembali berburu menara milik PT XL Axiata Tbk. (EXCL) setelah berebut menara milik PT Indosat Tbk. (ISAT) beberapa waktu lalu.
WSBP Bidik Rp11,9 Triliun. PT Waskita Beton Precast Tbk. menargetkan raihan nilai kontrak baru senilai Rp11,9 triliun pada tahun depan. Target tersebut naik 69,3% dari nilai kontrak yang dibidik pada tahun ini, yakni Rp7,03 triliun.
Momentum Koleksi Produk ETF & Indeks. Investor yang ingin berinvestasi secara jangka panjang pada produk reksa dana indeks dan exchange traded fund (ETF) disarankan untuk melakukan akumulasi beli pada saat kinerja pasar keuangan tengah berada di level rendah, seperti yang terjadi saat ini.
Prospek Menarik, MNCN Melaju ke Rp1.700? Moncernya kinerja keuangan PT Media Nusantara Citra Tbk. sepanjang Januari 2019—September 2019 diproyeksikan berlanjut hingga akhir tahun seiring dengan ekspansi konten yang terus dilakukan perseroan. Sejauh mana sentimen itu berdampak pada harga saham perseroan?
PBID Alokasikan Capex Rp100 Miliar. PT Panca Budi Idaman Tbk. mengalokasikan belanja modal senilai Rp100 miliar pada 2020 yang akan digunakan untuk menyelesaikan pembangunan kapasitas baru di Pemalang, Jawa Tengah.
Siap-Siap Mengempit Saham UNVR. Mengempit saham PT Unilever Indonesia Tbk. yang kini seharga Rp4,22 juta per lot bisa jadi tak lagi sekadar impian belaka bagi para investor pemburu saham-saham kakap alias big caps.
ABMM Genjot Lini Logistik. Emiten pertambangan PT ABM Investama Tbk. (ABMM) akan menambah area pusat logistik berikat (PLB) pada 2020. Melalui entitas usaha, PT Cipta Krida Bahari (CKB), perseroan akan mulai mengoperasikan tambahan area PLB mencapai 25.000 meter persegi.
