Sektor Ritel Bebani Indeks, Dow Jones & S&P Melemah

Indeks Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 turun dari level tertinggi pada hari Selasa (19/11/2019) karena proyeksi Home Depot dan Kohl memicu kekhawatiran tentang pengeluaran konsumen di tengah masih berlanjutnya perselisihan perdagangan AS-China.

Aprianto Cahyo Nugroho - Bisnis.com

Rabu, 20 November 2019 | 06:42

New York Stock Exchange (NYSE) di Manhattan, New York City/REUTERS

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Dow Jones Industrial Average dan S&P 500 turun dari level tertinggi pada hari Selasa (19/11/2019) karena proyeksi Home Depot dan Kohl memicu kekhawatiran tentang pengeluaran konsumen di tengah masih berlanjutnya perselisihan perdagangan AS-China.

Presiden AS Donald Trump pada hari Selasa mengancam akan meningkatkan tensi perang dagang dengan menaikkan tarif impor China jika tidak ada kesepakatan yang dicapai dengan Beijing.

Home Depot Inc turun 5,4 persen dan menjadi hambatan utama pada indeks S&P 500 dan Dow Jones setelah perusahaan perbaikan rumah nomor satu AS memangkas perkiraan penjualan 2019 untuk kedua kalinya tahun ini.

Sementara itu, operator department store Kohl's Corp merosot 19,5 persen setelah memangkas perkiraan laba tahunannya dan mencatat penjualan di bawah estimasi.

Ekspektasi kesepakatan perdagangan AS dan China dan musim pendapatan perusahaan kuartal ketiga yang jauh lebih baik dari perkiraan telah memicu reli ekuitas dalam beberapa pekan terakhir dan membantu ketiga indeks utama mencetak rekor tertinggi.

"Pasar ingin naik tetapi ada terlalu banyak hambatan,” kata Brad McMillan, kepala investasi untuk Commonwealth Financial Network, seperti dikutip Reuters.

Baca Juga

Lemahnya proyeksi sejumlah emiten pengecer datang karena investor fokus pada belanja konsumen sebagai kunci pertumbuhan ekonomi AS.

"Apakah konsumen benar-benar akan muncul di kuartal keempat? Saya kurang yakin dibandingkan beberapa minggu yang lalu," kata McMillan.

Sementara itu, audiensi publik untuk penyelidikan impeachment terhadap Trump juga menambah ketidakpastian. Pada hari Selasa, seorang pejabat Gedung Putih mengatakan permintaan presiden agar Ukraina menyelidiki saingan politik dalam negeri adalah "permintaan" yang tidak tepat, dan dia membantah upaya Republik untuk meragukan kompetensi dan kesetiaannya kepada AS.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 102,2 poin atau 0,36 persen ke 27.934,02, sedangkan indeks S&P 500 melemah 1,85 poin atau 0,06 persen ke 3.120,18 dan Nasdaq Composite menguat 20,72 poin atau 0,24 persen ke level 8.570,66.

Tujuh dari 11 sektor S&P 500 utama melemah, dengan penurunan indeks konsumen sebesar 0,97 persen menjadi penekan utama. Indeks ritel S&P 500 turun 1,24 persen.