Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), ditutup menguat lebih dari 1 persen pada perdagangan hari ini, Kamis (24/10/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, JII ditutup menguat 1,73 persen atau 12,05 poin ke level 709,17 pada akhir perdagangan dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Rabu (23/10), JII berakhir di level 697,13 dengan kenaikan 0,85 persen atau 5,86 poin.
Indeks syariah tersebut mulai melanjutkan penguatannya dengan dibuka naik 0,37 persen atau 2,58 poin di posisi 699,71. Sepanjang perdagangna, JII telah bergerak di kisaran level 697,6 – 709,17.
Sebanyak 23 saham menguat, 6 saham melemah, dan satu saham stagnan dari 30 saham syariah yang diperdagangkan.
Saham PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) dan PT Telekomunikasi Indoneisa (Persero) Tbk. (TLKM) yang masing-masing naik 9,70 persen dan 2,11 persen menjadi pendorong utama penguatan JII hari ini.
Sejalan dengan JII, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,31 persen atau 81,84 poin ke level 6.339,65 dari level penutupan perdagangan sebelumnya.
Pada perdagangan Rabu (23/10), IHSG berhasil mengakhiri pergerakannya di level 6.257,81 dengan penguatan 0,52 persen atau 32,31 poin, reli penguatan hari perdagangan kesembilan beruntun sejak 11 Oktober.
Indeks mulai melanjutkan penguatannya dengan dibuka naik 0,22 persen atau 13,71 poin di posisi 6.271,51. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.270,19-6.339,65.
Dengan penguatan yang berlanjut untuk perdagangan hari ke-10 berturut-turut pada Kamis (24/10), IHSG menorehkan rentetan penguatan terpanjangnya sejak 1995 di tengah optimisme pasar atas periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Delapan dari sembilan sektor berakhir di zona hijau, dipimpin oleh sektor aneka industri yang menguat 2,25 persen, disusul sektor barang konsumsi yang naik 1,98 persen. Adapun hanya sektor tambang yang melemah sebesar 2 persen.
Dari 659 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, sebanyak 225 saham menguat, 165 saham melemah, dan 269 saham lainnya stagnan.
Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) yang masing-masing naik 2,87 persen dan 5,34 persen menjadi penopang utama penguatan IHSG di akhir perdagangan.
Saham-saham syariah yang menguat | |
---|---|
Kode | Pergerakan (persen) |
CPIN | +9,70 |
TLKM | +2,11 |
ASII | +2,96 |
INCO | +6,63 |
Saham-saham syariah yang melemah | |
---|---|
Kode | Pergerakan (persen) |
INTP | -1,10 |
PTBA | -1,63 |
EXCL | -0,86 |
LPPF | -1,01 |
Sumber: Bloomberg