Bisnis.com, JAKARTA – Delapan sektor menjadi penekan terhadap pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan pagi ini, Selasa (8/5/2019).
Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan IHSG terpantau melemah 0,54 persen atau 33,93 poin ke level 6.263,16 pada pukul 09.13 WIB, setelah dibuka di zona merah dengan pelemahan 0,58 persen atau 36,62 poin di posisi 6.260,70.
Delapan dari sembilan sektor pada saat itu bergerak di zona merah pagi ini, dengan tekanan terbesar oleh sektor industri dasar yang melemah 1,16 persen, disusul sektor tambang dengan pelemahan 0,99 persen. Adapun sektor konsumer menguat 0,21 persen.
Kemudian pada pukul 09.41 WIB, IHSG melemah 0,52 persen atau 32,89 poin ke level 6.264,42 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Selasa (7/5), IHSG ditutup rebound dengan penguatan 0,65 persen atau 40,97 poin di posisi 6.297,32.
Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak di level 6.231,36 – 6.269,26.
Delapan sektor masih menekan IHSG kali ini, namun sektor konsumer berbalik melemah 0,31 persen, sedangkan sektor infrastruktur berbalik menguat 0,21 persen.
Sementara itu, sebanyak 106 saham bergerak menguat, 179 saham bergerak melemah, dan 346 saham stagnan dari 631 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi penekan utama IHSG pagi ini dengan pelemahan masing-masing 1,31 persen dan 0,62 persen.
Pergerakan Sektor IHSG Pukul 09.41 WIB | |
---|---|
Sektor | Perubahan (persen) |
Industri dasar | -1,22 |
Tambang | -0,97 |
Aneka industri | -0,75 |
Finansial | -0,61 |
Properti | -0,5 |
Perdagangan | -0,49 |
Konsumer | -0,31 |
Pertanian | -0,24 |
Infrastruktur | +0,21 |
Sumber: Bloomberg