Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini, Rabu (8/5/2019), berpeluang meneruskan penguatan. Hari ini akan ada rilis data perekonomian tentang cadangan devisa.
Pada perdagangan Selasa (7/5) kemarin, IHSG sukses membukukan rebound dan berakhir menguat 0,65 persen atau 40,97 poin di level 6.297,32.
Indeks Nikkei (-1,51 persen) dan TOPIX (-1,12%) di Jepang melemah signifikan sedangkan HangSeng (+0,52 persen) dan Shanghai (+0,98 persen) menguat pasca meredanya sentimen ketegangan spekuasi hasil pertemuan AS dan China mengenai kesepaktan perdagangan. Sebelumnya Trump mengancam akan memberlakukan tarif impor akhir pekan ini.
William Surya Wijaya, Direktur PT Indosurya Bersinar Sekuritas, memperkirakan IHSG hari ini, Selasa (7/5/2019) bakal bergerak pada range 6.198 – 6.336. Saham-saham yang dijagokan a.l. BBNI, BBCA, BJTM, JSMR, HMSP, TLKM, KLBF, UNVR, dan WIKA.
William dalam keterangan tertulisnya menyebutkan bahwa perjalanan IHSG di awal pekan bulan kelima masih menunjukkan pola uptrend dalam jangka panjang.
“Rilis data perekonomian hari ini yang akan dilansir tentang cadangan devisa, terlihat akan memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG,” katanya, Selasa (7/5) malam.
Laju IHSG itu tentunya juga ditunjang oleh terus bertumbuhnya arus dana masuk secara year-to-date ke dalam pasar modal Indonesia. “Hari ini IHSG berpotensi menguat.”
Lanjar Nafi, analis Reliance Sekuritas Indonesia, mengatakan pergerakan IHSG secara teknikal mengkonfirmasi pola hammer pattern yang terbentuk pada pergerakan sebelumnya.
“Konfirmasi ini membawa pergerakan yang akan cenderung lebih optimis menguji MA20 dan bearish trend line dalam jangka waktu dekat. Indikator Stochastic terkonsolidasi dengan RSI yang bergerak bullish reversal momentum memberi tambahan sinyal penguatan pada perdagangan selanjutnya,” katanya dalam keterangan tertulis.
Ia memprediksi, IHSG akan bergerak melanjutkan penguatannya dengan support resistance 6.260-6.426. Saham-saham yang sudah dapat mulai dicermati di antaranya WSBP, WTON, CPIN, JPFA, SMGR, HMSP, BBNI, JSMR, ITMG, BSDE, SMRA,dan ERAA.
| Indeks Saham AS pada Penutupan Selasa, 7 Mei 2019 | ||
|---|---|---|
| Title | Nilai | Perubahan |
| Dow Jones Indus. Avg | 25.965,09 | -473,39 (-1,79%) |
| Indeks S&P 500 | 2.884,05 | -48,42 (-1,65%) |
| Nasdaq | 7.963,76 | -159,53 (-1,96%) |
| NYSE | 12.778,50 | -198,17 (-0,82%) |
Sumber: Bloomberg
Pergerakan indeks saham dapat diikuti lewat laporan live berikut setelah market dibuka:
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir turun 0,43 persen atau 27,12 poin di level 6.270,2 pada perdagangan hari ini.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,77 persen atau 48,78 poin ke level 6.248,54 menjelang penutupan perdagangan hari ini.
Sebanyak 115 saham menguat, 266 saham melemah, dan 250 saham stagnan dari 631 saham yang diperdagangkan.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,77 persen atau 48,48 poin ke level 6.248,83 pada awal perdagangan sesi II.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.231,36-6.270,88.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,74 persen atau 46,61 poin ke level 6.250,71 pada akhir perdagangan sesi I.
Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.231,36-6.270,88.
Dari 631 saham yang diperdagangkan, 125 saham di antaranya menguat, 229 saham melemah, sedangkan 277 saham lainnya stagnan.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,61 persen atau 38,49 poin ke level 6.258,83 menjelang akhir perdagangan sesi I.
Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.231,36-6.270,88.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,57 persen atau 36,16 poin ke level 6.261,16.
Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak pada kisaran 6.231,36-6.270,88.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,58 persen atau 36,62 poin ke level 6.260,70.
Sementara itu, seluruh indeks saham lain di kawasan Asia juga terpantau melemah, dengan indeks Topix dan Nikkei 225 turun 1,61 persen dan 1,49 persen, sedangkan indeks Hang Seng melemah 0,94 persen.
