Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jakarta Islamic Index Tertekan Tiga Hari Beruntun

Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), melanjutkan pelemahannya pada akhir perdagangan hari ketiga berturut-turut, Senin (6/5/2019).
Pengunjung beraktivitas di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham, di Jakarta, Kamis (3/1/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Pengunjung beraktivitas di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham, di Jakarta, Kamis (3/1/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham syariah, Jakarta Islamic Index (JII), melanjutkan pelemahannya pada akhir perdagangan hari ketiga berturut-turut, Senin (6/5/2019).

Berdasarkan data Bloomberg, JII ditutup turun 0,58 persen atau 3,95 poin di level 671,14 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Jumat (3/5), JII berakhir melorot 1,40 persen atau 9,58 poin di level 675,09.

Indeks syariah tersebut mulai melanjutkan pelemahannya dengan dibuka merosot 1,66 persen atau 11,20 poin di level 663,89 pagi tadi. Sepanjang perdagangan hari ini, JII bergerak di level 658,3-671,14.

Sebanyak 6 saham menguat, 20 saham melemah, dan 4 saham stagnan dari 30 saham yang diperdagangkan.

Saham PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) dan PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) yang masing-masing turun 8,98 persen dan 4,42 persen menjadi penekan utama pelemahan JII hari ini.

Sejalan dengan JII, pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berlanjut hingga terjungkal ke level penutupan terendahnya dalam empat bulan pada perdagangan hari ini.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG ditutup melemah 1 persen atau 63,11 poin di level 6.256,35 dari level penutupan perdagangan sebelumnya. Pada perdagangan Jumat (3/5), IHSG berakhir melemah 0,86 persen atau 54,96 poin di level 6.319,46.

Indeks mulai melanjutkan pelemahannya dengan dibuka melorot 1,02 persen atau 64,65 poin di level 6.254,81 pagi tadi. Level yang dibukukan pada akhir perdagangan hari ini adalah yang terendah sejak 3 Januari.

Dengan demikian, IHSG telah tertekan di zona merah selama tiga hari berturut-turut. Sepanjang perdagangan hari ini, IHSG bergerak di level 6.207,62 – 6.263,09.

Delapan dari sembilan sektor berakhir di wilayah negatif, dipimpin industri dasar (-2,05 persen) dan finansial (-1,96 persen). Hanya sektor barang konsumsi yang mampu berakhir di zona hijau, dengan kenaikan 0,35 persen.

Dari 631 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), sebanyak 100 saham menguat, 309 saham melemah, dan 222 saham stagnan.

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang masing-masing turun 3,42 persen dan 4,05 persen menjadi penekan utama pelemahan IHSG.

Saham-saham syariah yang menekan indeks JII:

Kode

Penurunan (persen)

SMGR

-8,98

BRPT

-4,42

CPIN

-2,20

JSMR

-3,85

Saham-saham syariah yang mendorong indeks JII:

Kode

Kenaikan (persen)

UNVR

+1,51

TLKM

+0,52

UNTR

+1,13

EXCL

+2,52

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper