Bisnis.com, JAKARTA — Emiten perawatan pesawat, PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia Tbk. membagikan dividen sebesar US$6 juta kepada pemegang saham.
Dividen yang dibagikan tersebut merupakan 20% dari nilai laba bersih yang dikantongi perseroan secara tahunan 2018. Keputusan tersebut telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin (11/3/2019).
Emiten berkode saham GMFI itu membukukan pendapatan operasional senilai US$ 470 Juta selama 2018, meningkat sebesar 7% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar US$439,3 juta dan mengantongi laba bersih senilai US$ 30,5 Juta.
“Kami ingin membuktikan bahwa GMF merupakan tempat yang menjanjikan untuk berinvestasi. Upaya demi upaya terus kami jalankan untuk membawa keuntungan bagi perusahaan yang nantinya pasti dikembalikan kepada pemegang saham,” ujar Direktur Utama GMFI Iwan Joeniarto dalam RUPST.
RUPST GMFI memutuskan enam agenda rapat yaitu adalah persetujuan laporan tahunan 2018, penggunaan laba bersih 2018, penetapan tantiem 2018 dan remunerasi 2019 bagi direksi dan dewan komisaris, penunjukan kantor akuntan publik tahun buku 2019.
Selain itu, pelimpahan kewenangan kepada dewan komisaris untuk melaksanakan peningkatan modal ditempatkan dan disetor perseroan dalam rangka pelaksanaan Program Management and Employee Stock Option Plan (MESOP), serta laporan penggunaan dana initial public offering (IPO).
Baca Juga
RUPST yang digelar di Garuda City Center Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang itu dihadiri 90,8 % pemegang saham.