KURS RUPIAH 12 NOVEMBER: Spot Ditutup Melemah 142 Poin

Bisnis.com, JAKARTA – Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berlanjut pada perdagangan hari pertama pekan ini, Senin (12/11/2018).

Berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka dengan pelemahan 85 poin atau 0,58% di level Rp14.763 per dolar AS.

Pergerakan mata uang Garuda ini kemudian terpantau terdepresiasi 77 poin atau 0,52% ke level Rp14.755 per dolar AS pada pukul 08.41 WIB.

Sementara itu, berdasarkan data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot terpantau melemah 65 poin atau 0,44% ke level Rp14.743 per dolar AS pada pukul 11.13 WIB.

Pada perdagangan terakhir pekan lalu, Jumat (9/11), rupiah tergelincir dan ditutup dengan pelemahan 139 poin atau 0,96% di Rp14.678 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah lanjut melemah 60 poin atau 0,41% ke level Rp14.738 per dolar AS seiring dengan pergerakan IHSG pada perdagangan pagi ini, Senin (12/11/2018).

Bank Indonesia mematok kurs tengah hari ini, Senin (12/11/2018) di level Rp14.747 per dolar AS, melemah 115 poin atau 0,78% dari posisi Rp14.632 pada Jumat (9/11).

Kurs jual ditetapkan Rp14.821 per dolar AS, sedangkan kurs beli berada di Rp14.673 per dolar AS. Selisih antara kurs jual dan kurs beli adalah Rp148.

Kurs rupiah menyentuh posisi Rp14.747 per dolar AS berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) hari ini, Senin (12/11/2018).

Data yang diterbitkan Bank Indonesia pagi ini menempatkan kurs referensi Jisdor di level Rp14.747 per dolar AS, melemah 115 poin atau 0,78% dari posisi Rp14.632 pada Jumat (9/11).

Sementara itu, indeks dolar AS pagi tadi terpantau lanjut naik 0,10% atau 0,094 poin ke level 96,999 pada pukul 08.35 WIB.

Sebelumnya indeks dolar dibuka menguat 0,148 poin atau 0,15% di level 97,053, setelah pada perdagangan Jumat (9/11) berakhir menguat 0,19% atau 0,181 poin di posisi 96,905.

Bagaimana pergerakan rupiah hari ini? Simak di Bisnis.com secara live.