Bisnis.com, JAKARTA - Binaartha Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi terjadi pelemahan lanjutan pada pergerakan hari ini, Jumat (12/10).
Analis Binaartha Sekuritas, M. Nafan Aji Gusta Utama menjelaskan IHSG ditutup melemah signifikan 2,02% di level 5702.822 pada 11 Oktober 2018.
Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5666.282 hingga 5629.743. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 5742.902 hingga 5782.783.
Berdasarkan indikator, MACD berada di area negatif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.
Di sisi lain, terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke area support.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
*ADRO, Daily (1720) (RoE: 9.17%; PER: 9.86x; EPS: 175.90; PBV: 0.90x; Beta: 0.48):* Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1700 – 1730, dengan target harga secara bertahap di level 1750, 1810, 1860, 2070, 2280 dan 2490. Support: 1650.
*BBCA, Daily (22725) (RoE: 16.02%; PER: 25.32x; EPS: 936.14; PBV: 4.11x; Beta: 1.02):* Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 22600 – 22800, dengan target harga secara bertahap di level 23150, 23750, 24125, 24425 dan 25700. Support: 22600 & 22175.
*BBNI, Daily (6725) (RoE: 14.29%; PER: 8.36x; EPS: 803.96; PBV: 1.19; Beta: 1.83):* Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi Beli” pada area level 6650 – 6750, dengan target harga secara bertahap di area level 6850, 7250 dan 7975. Support: 6600.
*BBRI, Daily (2910) (RoE: 17.10%; PER: 12.02x; EPS: 243.84; PBV: 2.05x; Beta: 1.69):* Terlihat pola bullish hammer candle mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 2870 – 2910, dengan target harga secara bertahap di level 2950, 3080, 3170, 3290, 3570 dan 3840. Support: 2870 & 2740.
*TINS, Daily (690) (RoE: 5.48%; PER: 15.01x; EPS: 45.98; PBV: 0.83x; Beta: 0.97):* Terlihat pola bullish hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 675 – 690, dengan target harga di level 730. Support: 660.
*WIKA, Daily (1270) (RoE: 6.79%; PER: 11.18x; EPS: 114.94; PBV: 0.76x; Beta: 1.65):* Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 1260 – 1280, dengan target harga secara bertahap di level 1330, 1400, 1460, 1715, 1965 dan 2220. Support: 1210.
*(Disclaimer on)*