Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Kospi Ditutup Melemah 0,31%, Saham SK Hynix Jadi Penekan Utama

Berdasarkan data Bloomberg, Kospi ditutup melemah 0,31% atau 7,17 poin di level 2.273,03, meskipun dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,18% atau 4,18 poin ke level 2.284,38.
Bursa Korea Kospi/Reuters
Bursa Korea Kospi/Reuters

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Kospi Korea Selatan ditutup melemah pada akhir perdagangan hari ini, Rabu (25/7/2018).

Berdasarkan data Bloomberg, Kospi ditutup melemah 0,31% atau 7,17 poin di level 2.273,03, meskipun dibuka di zona hijau dengan penguatan 0,18% atau 4,18 poin ke level 2.284,38.

Pada perdagangan Selasa (24/7/2018), indeks Kospi ditutup menguat 0,48% atau 10,89 poin ke level 2.280,20.

Sebanyak 266 saham menguat, 443 saham melemah, dan 67 saham stagnan dari 776 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi pada akhir perdagangan hari ini.

Saham SK Hynix menjadi penekan utama terhadap penguatan indeks Kospi setelah ditutup melemah 3,7%, disusul saham Celltrion Inc yang merosot 5,3%.

Adapun saham Pharmicell Co. melemah paling signifikan sebesar 14,7%, diikuti saham SK Discovery yang merosot 11,9%.

Secara sektoral, 9 dari 19 sektor pada indeks Kospi ditutup melemah, dengan tekanan utama dasi sektor peralatan medis yang merosot 4,6%, diikuti sektor peralatan elektronik yang melemah 0,6%.

Berbanding terbalik dengan indeks Kospi, nilai tukar won Korea Selatan ditutup menguat 0,79% atau 9,02 poin ke level 1.126,18 won per dolar AS.

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

25/7/2018

2.273,03

-0,31%

24/7/2018

2.280,20

+0,48%

23/7/2018

2.269,31

-0,87%

20/7/2018

2.289,19

+0,30%

19/7/2018

2.282,29

-0,34%

 Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper