Bisnis.com, JAKARTA -Indeks harga saham gabungan (IHSG) merosot 2,81% atau 170,65 poin ke level 5.909,20 di akhir perdagangan.
Sepanjang hari ini, Indeks bergerak konstan di zona merah sejak pembukaan pagi tadi, dimana Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada awal perdagangan hari ini, Kamis (26/4/2018).
Setelah dibuka dengan penguatan hanya 0,01% atau 0,53 poin ke level 6.080,38, IHSG berbalik melemah hingga 0,87% atau 52,95 poin ke level 6.026,89. Bahkan, indeks tertekan hingga ke level 5.983 pada pukul 09.48 WIB.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir di zona merah hingga akhir sesi I perdagangan hari ini, Kamis (26/4/2018).
IHSG melemah 1,85% atau 112,74 poin ke level 6.967,1 di akhir sesi I, setelah dibuka dengan penguatan tipis 0,01a% atau 0,53 poin ke level 6.080,38.
Pasca IHSG anjlok Lebih dari 2 persen dalam perdagangan kemarin, analis masih optimistis peluang rebound masih terbuka lebar.
Binaartha Sekuritas menyebutkan peluang terjadinya teknikal rebound pasca IHSG anjlok Masih terbuka lebar.
Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 6.023,626 hingga 5.974,237.
Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada level 6.171,221 hingga 6.269,427. Berdasarkan indikator daily, meskipun MACD telah membentuk pola dead cross di area negatif, namun Stochastic dan RSI sudah menunjukkan oversold.
"Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa peluang terjadinya technical rebound masih terbuka lebar," tulis risetnya.
Sementara itu,
Indosurya Sekuritas memprediksi IHSG Masih memiliki pondasi kuat untuk Kembali ke jalur penguatannya.
Vice President Research Department William Surya Wijaya mengatakan IHSG diprediksi akan bergerak di level 6.002 - 6.265 hari ini.
Dia menjelaskan peluang mengalami teknikal rebound untuk IHSG terlihat terbuka cukup lebar, melihat dari kuatnya fundamental perekonomian yang terlihat dari data terlansir dan mampu bertahannya IHSG dalam situasi uji support yg sedang dilalui IHSG saat ini ditengah gejolak dari market global, serta nilai tukar.
Hal ini menunjukkan bahwa pondasi kekuatan IHSG masih cukup baik sehingga cukup mampu bertahan dan tahan terhadap goncangan.
"Hari ini IHSG berpotensi menguat," demikian menurut risetnya.
Simak Laju IHSG sepanjang hari ini secara live di Bisnis.com
Indeks harga saham gabungan (IHSG) merosot 2,81% atau 170,65 poin ke level 5.909,20 di akhir perdagangan.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) merosot 2,72% atau 165,17 poin ke level 5.914,68 menjelang akhir perdagangan.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) merosot 2,37% atau 144,2 poin ke level 5.935,65 di awal perdagangan sesi II.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 1,85% atau 112,74 poin ke level 5.967,1 di akhir perdagangan sesi I.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 1,68% atau 101,92 poin ke level 5.977,93 menjelang akhir perdagangan sesi I.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) anjlok 1,83% atau 111,24 poin ke level 5.968,61.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,01% atau 0,53 poin ke level 6.080,38.