Bisnis.com, JAKARTA—Pengelola gerai Pizza Hut di Indonesia, PT Sarimelati Kencana menawarkan harga perdana saham Rp1.100–Rp1.350 per saham dalam initial pupublic offering (IPO).
Sarimelati Kencana yang dikenal dengan Pizza Hut berencana melepas 604,37 juta saham biasa. Adapun target dana dari aksi initial public offering (IPO) yang diincar oleh perseroan sekitar Rp664,8 miliar hingga Rp815,89 miliar.
“Harga penawaran umum perdana saham Sarimelati Kencana sekitar Rp1.100-Rp1.350 per saham,” ungkap Primonanto Budi Atmodjo, Director Head of Investment Banking Mandiri Sekuritas di Jakarta, Senin (23/4/2018).
Primonanto mengungkapkan, Sarimelati melepas sebanyak 20% dari modal ditempatkan dan disetor setelah penawaran umum perdana saham. Adapun price earning ratio (PER) sekitar 21 kali hingga 26 kali.
Direktur Sarimelati Kencana Joe Sasanto mengungkapkan, dana hasil penawaran umum perdana saham, sebanyak 65% akan digunakan untuk meningkatkan belanja modal, baik pembukaan gerai-gerai baru maupun renovasi gerai-gerai Pizza Hut Restaurant dan Pizza Hut Delivery (PHD). Perseroan berencana untuk memperluas jaringan gerainya ke kota-kota di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatra, Kalimantan dan Kawasan Indonesia Timur.
Perseroan merencanakan bookbuilding pada 23 April-3 Mei 2018 dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia direncanakan pada 23 Mei 2018. Hingga 31 Desember 2017, perseroan telah mengoperasikan 237 gerai PHR dan 156 gerai PHD yang terserbar di 76 kota dan 28 provinsi di Indonesia.
