Bisnis.com, JAKARTA – PT Kimia Farma (Persero) Tbk. menunjuk Agen Pemantau penerbitan Medium Term Note (MTN) yaitu PT BNI Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, PT Indo Premier Securities, dan PT BNI (Persero).
Beberapa Agen Pemantau tersebut akan mendampingi langsung Kimia Farma untuk menuntaskan penerbitan MTN Tahap II senilai Rp600 miliar. Dana yang diperoleh dari aksi korporasi tersebut nantinya digunakan Kimia Farma untuk ekspansi bisnis.
Direktur Utama Kimia Farma Honesti Basyir mengungkapkan MTN Tahap II tersebut akan digunakan sebagai salah satu sumber belanja modal (capex) perseroan pada tahun ini, melalui beberapa proyek perseroan. Adapun, MTN tersebut diterbitkan dengan kupon 7,75%.
“Penerbitan MTN ini akan memberikan sumber pendanaan yang lebih cepat dibandingkan dengan pinjaman lain. Dana hasil penerbitan MTN ini kami gunakan untuk memperkuat kapasitas pembiayaan untuk ekspansi bisnis Kimia Farma tahun ini,” ungkapnya di Jakarta, Senin (12/3/2018).
Adapun, jangka waktu MTN tahap II tersebut adalah 3 tahun, dengan rating AA- yang diperoleh Kimia Farma dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Emiten dengan kode saham KAEF tersebut sebelumnya telah menerbitkan MTN Tahap I senilai Rp400 miliar yang digunakan untuk ekspansi usaha dan refinancing beberapa pinjaman perseroan.
Berdasarkan laporan keuangan perusahaam, ada 2017 KAEF membukukan pendapatan Rp6,127 triliun atau naik 5,4% dibandingkan 2016 yang sebesar Rp5,812 triliun. Laba usaha pada tahun lalu sebesar Rp536 miliar atau naik 21% dari 2016 yaitu Rp443 miliar.