Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pendapatan dan Laba PT Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI) Turun pada 2017

PT Kliring Penjamin Efek Indonesia atau KPEI berhasil membukukan pendapatan senilai Rp392,6 miliar sepanjang tahun 2017, turun 4,5% dibandingkan capaian tahun sebelumnya Rp411 miliar.
Direktur Eksekutif Departemen Penyelenggaraan Sistem Pembayaran BI Dyah Virgoana Gandhi (kedua kanan) dan Direktur Utama PT KPEI Hasan Fawzi (kanan) menunjukkan dokumen perjanjian kerja sama antara Bank Indonesia dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) usai ditandatangani di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta, Senin (20/3)./Antara-Muhammad Adimaja
Direktur Eksekutif Departemen Penyelenggaraan Sistem Pembayaran BI Dyah Virgoana Gandhi (kedua kanan) dan Direktur Utama PT KPEI Hasan Fawzi (kanan) menunjukkan dokumen perjanjian kerja sama antara Bank Indonesia dengan PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI) usai ditandatangani di Kompleks Bank Indonesia, Jakarta, Senin (20/3)./Antara-Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA—PT Kliring Penjamin Efek Indonesia atau KPEI berhasil membukukan pendapatan senilai Rp392,6 miliar sepanjang tahun 2017, turun 4,5% dibandingkan capaian tahun sebelumnya Rp411 miliar.

KPEI mencatatkan penurunan pendapatan di seluruh komponen penyumbang pendapatan. Pendapatan usaha turun dari Rp343,42 miliar menjadi Rp341,65 miliar, pendapatan investasi turun dari Rp56,17 miliar menjadi Rp49,65 miliar, keuntungan selisih kurs turun dari Rp540,1 juta menjadi Rp421,3 juta.

 Selain itu, penghasilan dana kontribusi bank pembayaran turun dari Rp340,9 juta menjadi Rp102,27 juta, dan pendapatan lainnya turun dari Rp10,6 miliar menjadi Rp747 juta.

Di sisi lain, beban usaha KPEI justru meningkat, sehingga menambah tekanan laba. Beban usaha KPEI pada 2017 tercatat senilai Rp290,58 miliar, meningkat 3,9% dibandingkan 2016 Rp279,7 miliar.

Dengan demikian, laba usaha KPEI menjadi Rp101,99 miliar, turun dibandingkan 2016 Rp131,38 miliar. Laba bersih tahun berjalan 2017 senilai Rp82,7 miliar, turun 20,2% dibandingkan laba tahun berjalan 2016 yang senilai Rp103,7 miliar.

Total aset KPEI meningkat Rp576 miliar menjadi Rp5,24 triliun, terdiri atas ekuitas Rp1,08 triliun, liabilitas jangka pendek Rp4,14 triliun, dan liabilitas jangka panjang Rp19,59 miliar.

 

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ana Noviani

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper