Bisnis.com, JAKARTA--Imbal hasil Surat Utang Negara pada perdagangan hari Jumat (9/2/2018) pekan lalu bergerak bervariasi di tengah koreksi harga yang terjadi di pasar surat utang Amerika serta jelang pelaksanaan lelang penjualan Surat Utang Negara.
I Made Adi Saputra, fixed income analyst MNC Sekuritas, mengatakan bahwa imbal hasil SUN ditutup dengan kecenderungan mengalami kenaikan didorong oleh masih berlanjutnya pelemahan nilai tukar rupiah di tengah surat utang regional mengalami kenaikan imbal hasil.
Kenaikan imbal hasil US Treasury lebih didorong oleh pengurangan neraca perdagangan The Fed dibandingkan persepsi kenaikan suku bunga di masa depan.
Perubahan tingkat imbal hasil berkisar antara 1 - 3 bps. Imbal hasil SUN tenor pendek (1-4 tahun) berubah berkisar antara 1 - 2 bps dengan harga berubah hingga sebesar 3 bps.
Made mengatakan, secara teknikal harga SUN masih bergerak di area konsolidasi, adapun harga SUN dalam tenor pendek masih akan mengalami tren penurunan.
"Pada perdagangan hari ini kami perkirakan harga SUN akan cenderung bergerak mengalami penurunan jelang lelang penjualan SUN pada esok hari. Sementara itu pelemahan rupiah, kenaikan US Treasury, serta secara teknikal harga SUN masih akan mengalami penurunan dalam jangka pendek," ungkap Made dalam riset harian, Senin (12/2/2018).
Sejumlah seri yang direkomendasikan Made untuk ditransaksikan hari ini yakni seri FR0069, FR0053, FR0061, FR0073, FR0058, FR0074, FR0068, dan FR0072.
Berikut ini perubahan imbal hasil dan harga seri-seri acuan SUN dan surat utang global pekan lalu:
FR63 : 5.766% -0.60 bps, harga 2.7 bps
FR64 : 6.338% 1.00 bps, harga -7.4 bps
FR65 : 6.785% 0.48 bps, harga -4.5 bps
FR75 : 7.075% 2.08 bps, harga -23.0 bps
INDO-23 : 3.505% 10.28 bps, harga -45.6 bps
INDO-28 : 4.008% 13.49 bps, harga -107.6 bps
INDO-38 : 4.735% 13.23 bps, harga -193.9 bps
INDO-48 : 4.699% 13.27 bps, harga -206.7 bps
UST 10Y : 2.857% 0.029 bps
UST 30Y :3.165% 0.035 bps
Gilt 10Y : 1.564% -0.060 bps
Bund 10Y : 0.748% -0.011 bps
Adapun, pada perdagangan Jumat pekan lalu, volume SUN ditransaksikan senilai Rp17,16 triliun dari 42 seri, nilai seri acuan sebesar Rp3,27 triliun. Volume PBS senilai Rp147 miliar dari 2 seri dan volume Corporate Bond senilai Rp675,25 mliar dari 41 seri.
Nilai tukar rupiah melemah lagi 23 pts atau 0,16% ke level Rp13.628 setelah bergerak di kisaran Rp13.609 - Rp13.657 per dolar AS.
