Bisnis.com, JAKARTA - IHSG pada perdagangan bursa saham hari ini, Rabu 27 September 2017 diperkirakan masih akan bergerak melemah, namun terbatas dengan rentang 5831 - 5884.
Bursa Amerika kembali ditutup flat setelah pernyataan Ketua The Fed Janet Yellen yang menaikkan spekulasi kenaikan suku bunga serta reboundnya saham teknologi.
Yellen menyatakan The Fed perlu menaikkan suku bunga secara bertahap dan akan berhati-hati mempertahankan suku bunga hingga inflasi mencapai target 2%. Pernyataan ini membuat prediksi kenaikan suku bunga di bulan Desember meningkat menjadi 78% dari sebelumnya 40% berdasarkan CME's Groups FedWatch.
AS juga merilis data ekonomi berupa consumer confidence yang turun ke level 119.8 lebih rendah dari estimasi 120 serta data penjualan rumah baru yang turun menjadi 560k unit dibandingkan dengan estimasi 588k unit akibat dampak dari Badai Harvey dan Irma.
Indeks Dow Jones -0.05%, S&P 500 +0.01% dan Nasdaq +0.15%. Bursa Eropa ditutup mixed di tengah melemah nilai tukar Euro di hari kedua menyusul pemilu di Jerman pada Minggu lalu serta ketegangan geopolitik antara Korut dan AS. Indeks FTSE 100 -0.21%, Dax +0.08%, CAC 40 +0.03% dan Stoxx 600 +0.03%.
Harga minyak mentah dunia ditutup melemah akibat profit taking setelah sempat menyentuh level tertinggi dalam beberapa bulan terakhir dan di tengah ekspektasi kenaikan pasokan AS yang diperkirakan akan meningkat dalam empat minggu berturut-turut menjadi 3.4 juta barel.
Namun American Petroleum Institute mencatatkan terjadinya penurunan pasokan minyak mentah AS menjadi 761k barel. Diharapkan hal ini dapat menjadi sentimen positif untuk pergerakan harga minyak pada hari ini.
IHSG ditutup melemah di hari kedua akibat profit taking. Indeks ditekan dari pelemahan enam sektor terutama dari sektor consumer -1.39% dan mining -1.33%. Asing terus melanjutkan mencatatkan net sell sebesar Rp 176 miliar di hari ke-19 secara berturut-turut.
IHSG membentuk long black candlestick yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan. Indikator stochastic bergerak turun dengan RSI negatif, namun MFI bergerak flat. Profindo Sekuritas mem perkirakan indeks kemungkinan masih akan bergerak melemah namun terbatas dengan rentang 5831 - 5884.
Saham yang dapat diperhatikan adalah UNVR (buy), GGRM (buy), ELSA (buy), SRIL (SoS), AALI (buy).
(DISCLAIMER ON)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
