Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Semester I/2017: Laba MYOH Turun 54,63%

PT Samindo Resources Tbk. (MYOH) mencatatkan penurunan laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar 54,63% menjadi US$5,53 juta pada paruh pertama tahun ini, dibandingkan dengan US$12,19 juta pada paruh pertama tahun lalu.
CEO/Presdir PT Samindo Resources Tbk. Kim Jung Gyun./Bisnis
CEO/Presdir PT Samindo Resources Tbk. Kim Jung Gyun./Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – PT Samindo Resources Tbk. (MYOH) mencatatkan penurunan laba yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar 54,63% menjadi US$5,53 juta pada paruh pertama tahun ini, dibandingkan dengan US$12,19 juta pada paruh pertama tahun lalu.

Turunnya laba tersebut disebabkan adanya penurunan pendapatan sebesar 8,82% dari US$94,67 juta pada Semester I/2016 menjadi US$86,32 juta. Sementara, biaya pokok pendapatan mengalami kenaikan tipis sebesar 0,32% menjadi US$75,55 juta pada Semester I/2017 dari US$75,31 juta pada Semester I/2016.

Pada akhirnya, kondisi tersebut menyebabkan laba bruto turun 44,42% dari US$19,36 juta pada paruh pertama tahun lalu, menjadi US$10,76 juta pada paruh pertama tahun ini. Padahal, dilihat dari sisi operasional, kinerja emiten yang bergerak di bisnis jasa pertambangan itu cukup moncer.

Investor Relation MYOH Ahmad Zaki mengatakan pencapaian kinerja sepanjang Semester I/2017 hampir 100% untuk produksi batu bara. Sepanjang paruh pertama tahun ini perseroan memproduksi batu bara (coal getting) sebanyak 4,9 juta ton. Angka tersebut, lanjutnya, sekitar 99% dari target pada Semester I/2017. Sementara, untuk hauling pada paruh pertama tahun ini tercatat 13,3 juta ton.

Bahkan, dia mengungkapkan jika volume pengupasan lapisan tanah penutup (overburden) tercatat sebanyak 22,3 juta bank cubic meter (bcm) pada Semester I/2017. Angka tersebut, lanjutnya, melampaui target pada paruh pertama tahun ini.

“Target masih on-track. Semester I/2017 hampir 100%. Kalau overburden di atas target. Target tahun ini belum direvisi,” katanya saat dihubungi, Selasa (29/8/2017).

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Maftuh Ihsan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper