Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LELANG SUKUK NEGARA: Minat Investor Semakin Tinggi

Tingginya penawaran investor dalam lelang Surat Utang Negara pekan lalu masih berlanjut pada lelang Sukuk Negara pekan ini. Penawaran investor pada lelang sukuk kemarin mencapai nilai tertingginya dalam 2 kuartal terakhir.

Bisnis.com, JAKARTA—Tingginya penawaran investor dalam lelang Surat Utang Negara pekan lalu masih berlanjut pada lelang Sukuk Negara pekan ini. Penawaran investor pada lelang sukuk kemarin mencapai nilai tertingginya dalam 2 kuartal terakhir.

Berdasarkan data DJPPR Kementerian Keuangan, hasil lelang Sukuk Negara atau Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) hari ini (15/8/2017) menghasilkan total penawaran hingga Rp17,57 triliun. Nilai penawaran ini merupakan penawaran terbesar sejak akhir Maret 2017.

Setelah penawaran pada 21 Maret 2017 yang mencapai Rp18,12 triliun, penawaran yang masuk terus melemah hingga puncaknya terjadi pada awal semester kedua atau pada lelang 4 Juli 2017 yang hanya Rp7,82 triliun.

Tren penawaran mulai berbalik setelahnya dan kini mencapai puncak baru untuk kuartal kedua dan ketiga tahun ini. Penawaran yang tinggi pada pekan ini pun melanjutkan tren tingginya penawaran dalam lelang SUN pekan lalu yang mencatatkan rekor sepanjang tahun ini, yakni Rp58,62 triliun.

Ariawan, fixed income analyst BNI Sekuritas, mengatakan bahwa realisasi penawaran tersebut lebih besar dibandingkan dengan rata-rata penawaran lelang sukuk selama ini yang sekitar Rp14,4 triliun per lelang.

“Ini indikasi bahwa sebenarnya likuiditas dari sisi investor cukup besar dan minat investor untuk masuk ke pasar sukuk juga masih tinggi. Harusnya ini sentimen yang positif untuk pasar,” katanya, Selasa (15/8/2017).

Ariawan mengatakan, realisasi penawaran yang tinggi ini memberi harapan bahwa yield di pasar surat berharga negara akan tetap terjaga pada level yang rendah seperti saat ini.
Adapun, berdasarkan data Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), indeks yield efektif sukuk pemerintah Indonesia atau IGSIX Effective Yield kemarin berada pada posisi 7,087; turun 8,25% secara year to date. Sebaliknya, indeks total return sukuk pemerintah Indonesia atau IGSIX Total Return tumbuh 8,51% ytd di posisi 206,30.

Hanya saja, dalam lelang kali ini pun penawaran yang masuk masih dominan pada seri-seri tenor pendek. Penawaran terbesar masuk pada seri SPNS02022018 tenor 6 bulan dan seri PBS013 tenor 1,8 tahun yang masing-masing Rp5,24 triliun dan Rp5,98 triliun.

Sementara itu, seri-seri tenor lebih panjang seperti PBS014 tenor 3,8 tahun, PBS011 tenor 6 tahun, dan PBS012 tenor 14,3 tahun memperoleh penawaran terbatas, masing-masing Rp2,82 triliun, Rp920 miliar, dan Rp2,61 triliun.

“Mungkin investor masih tidak terlalu agresif walaupun mereka masih tertarik masuk ke pasar kita,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Achmad Aris

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper