Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Semester I/2017, TBLA Jadi Top Gainers Saham Perkebunan

Pada akhir semester I/2017, indeks saham sektor agrikultur di Bursa Efek Indonesia berada pada zona merah dan terkoreksi 3,36% dibandingkan dengan penutupan perdagangan akhir tahun lalu.
Karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (16/6).Antara-Wahyu Putro A
Karyawan beraktivitas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (16/6).Antara-Wahyu Putro A

Bisnis.com, JAKARTA--Pada akhir semester I/2017, indeks saham sektor agrikultur di Bursa Efek Indonesia berada pada zona merah dan terkoreksi 3,36% dibandingkan dengan penutupan perdagangan akhir tahun lalu.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, indeks sektor agrikultur merupakan satu dari dua indeks yang tertekan sepanjang paruh pertama tahun ini. Penurunan terdalam dialami oleh indeks sektor properti, real estat, dan konstruksi bangunan sebesar -4,65% sepanjang Januari hingga 22 Juni 2017.

Kinerja indeks saham sektor agrikultur turut dipengaruhi oleh pergerakan saham-saham emiten subsektor perkebunan. Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis dari Bursa Efek Indonesia, hanya 6 dari 16 emiten subsektor perkebunan yang mengalami kenaikan harga saham sepanjang semester I/2017.

Kenaikan saham tertinggi dibukukan oleh saham PT Tunas Baru Lampung Tbk. (TBLA) yang naik 48,48% dari Rp990/saham pada akhir 2016 menjadi Rp1.470/saham pada akhir perdagangan Kamis (22/6).

Sementara itu, sembilan saham emiten subsektor perkebunan terkoreksi dengan rentang penurunan harga saham sebesar 5,75%-56,8%. Saham PT Bakrie Sumatera Plantations Tbk. anjlok paling dalam dengan penurunan 56,8% setelah reverse stock ke level Rp500/saham dan ditutup pada level harga Rp216/saham pada akhir perdagangan semester I/2017.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ana Noviani
Editor : Maftuh Ihsan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper