Bisnis.com, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan pada Rabu (17/5/2017) diprediksi bergerak di kisaran 5.574-5.678.
Lanjar Nafi, analis Reliance Securities, mengatakan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) cenderung negatif secara teknikal setelah gagal bertahan di atas MA7 dan kembali menguji MA25.
Indikator Stochastic bearish movement seiring pergerakan RSI yang terus tertahan pada Moving Average Momentum-nya. IHSG akan menguji support fractal dan lower bollinger bands di kisaran level 5.635.
"Sehingga diperkirakan IHSG masih tertekan dengan kisaran pergerakan 5.574-5.678," tulis Lanjar dalam riset yang terbit pada Selasa (16/5/2017).
Menurutnya, saham-saham yang masih dapat diperhatikan antara lai ASII, BBTN, HRUM, INCO, JPFA, MAIN, PTPP, dan TINS.
Pada perdagangan Selasa (16/5/2017), IHSG tertekan sejak awal sesi perdagangan, lantas ditutup turun 41,87 poin atau -0,74% ke posisi 5.646,99. Indeks keuangan memimpin pelemahan, sedangkan indeks industri dasar dan pertanian menjadi penahan aksi jual.
Investor domestik terlihat sepi, sedangkan investor asing mendominasi dengan catatan net buy Rp438,2 miliar. Data pertumbuhan ekspor yang jauh di bawah ekspektasi masih menjadi sentimen negatif, ditambah lagi kehati-hatian investor domestik yang melihat posisi IHSG sudah cukup tinggi.