OSO SECURITIES: Data Inflasi dan Manufaktur Dorong IHSG Menguat

Bisnis.com, JAKARTA - OsoSceurities memperkirakan pada perdagangan hari ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak menguat terbatas.

Tim analis Oso Securities menyatakan beberapa katalis yang dapat mempengaruhi IHSG pada perdagangan hari ini yaitu, rilisnya data inflasi pada bulan April yang stabil atau masih berada dalam target pemerintah 4 +/-1 .

"Disini kami melihat bahwa pemerintah masih mampu menjaga kenaikan harga bahan pokok menjelang bulan puasa," tulis mereka dalam risetnya.

Selain itu sentimen positif lainnya datang dari rilisnya indeks Manufacturing PMI Indonesia yang naik menjandi 51.2 pada bulan April dari sebelumnya 50.5 pada bulan Maret. Kenaikan tersebut tertinggi sejak Juni 2016 yang didukung oleh meningkatnya output, baik terjadi kenaikan pesanan baru dari domestik maupun ekspor ditengah sentimen bisnis yang positif.

Secara teknikal, IHSG berada dalam minor downtrend dengan stochastic oscillator bearish, RSI lemah dan histogram MACD negatif, namun tekanan jual kemarin sudah lebih rendah dibandingkan pada perdagangan sebelumnya.

"IHSG diperkirakan akan bergerak pada kisaran 5,665-5,721," tegasnya