Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KARET 22 MARET: Yen Menguat, Karet Ditutup Anjlok

Harga karet untuk pengiriman Agustus 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), ditutup anjlok 5,32% atau 14 poin ke level 249 yen per kilogram (kg).
Pekerja menyadap pohon karet di kawasan perkebunan kebun karet Jawi jawi, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Senin (20/3)./Antara-Abriawan Abhe
Pekerja menyadap pohon karet di kawasan perkebunan kebun karet Jawi jawi, Kecamatan Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Senin (20/3)./Antara-Abriawan Abhe

Bisnis.com, JAKARTA – Harga karet ditutup melemah pada perdagangan hari ini, Rabu (22/3/2017).

Harga karet untuk pengiriman Agustus 2017, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange (Tocom), ditutup anjlok 5,32% atau 14 poin ke level 249 yen per kilogram (kg).

Sebelumnya, harga karet kontrak Agustus dibuka turun 0,19% atau 0,50 poin di level 262,50.

Naohiro Niimura, partner Market Risk Advisory, mengatakan pelemahan harga karet dipengaruhi oleh oleh melemahnya bursa saham global.

“Harga juga menurut didorong oleh pelemahan harga minyak dan penguatan yen,” ujarnya, seperti dikutip Bloomberg.

Turut menekan laju karet,  nilai tukar yen hari ini bergerak menguat 0,24% atau 0,27 poin ke level 111,44 yen per dolar AS pada pukul 13.59 WIB.

Seperti diketahui, penguatan nilai tukar yen Jepang terhadap dolar AS membuat harga komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang ini menjadi relatif lebih mahal bagi para pembeli luar negeri. Dampaknya, permintaan akan komoditas ini berpotensi menurun.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Agustus 2017 di TOCOM

Tanggal

Harga (Yen/Kg)

Perubahan

22/3/2017

249

-5,32%

21/3/2017

263,00

-1,87%

20/3/2017

-

-

17/3/2017

268,00

+1,55%

16/3/2017

263,90

-0,79%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper