Bisnis.com, JAKARTA- PT. KGI Sekuritas Indonesia memperkirakan indeks harga saham gabungan memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Rabu (8/3/2017) bergerak di kisaran support 5.370-5.310-5.210, resisten 5.490-5.550-5.670.
“IHSG lewati 5430, banteng mulai melirik 5.490,” kata Periset Senior KGI Sekuritas Indonesia Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Dikemukakan walaupun masih sering digempur oleh aksi jualan kaum beruang yang tidak tahan dengan volatilitas regional dan EIDO, pembelian cukup konsisten oleh kaum banteng yang mulai optimis akan perkembangan ekonomi dan fundamental Indonesia kuartal I/2017.
“Seharusnya bisa membuat IHSG anteng kembali di atas level resisten 5.430,” kata Yuganur.
Selanjutnya IHSG menciptakan siklus kenaikan short term uptrend baru hingga resisten atas di 5.490-5.550, yang terakhir merupakan all time high IHSG yang belum tersentuh.
KGI Sekuritas Indonesia merekomendasikan saham berikut:
Bank Agro (AGRO) (Trading target: Rp.1.100-1.300)
Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emitten perbankan BUMN ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2017 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp.1.100-1.300
Entry (1) Rp.895, Entry (2) Rp.875, Cut loss point: Rp.860
HM Sampoerna (HMSP) (Trading target Rp.4.250-4.380)
Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term emitten big cap index driver ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya ke resistance psikologis Rp.4250-4.380.
Entry (1) Rp.3.920, Entry (2) Rp.3.820, Cut loss point: Rp.3.770
Aneka Tambang (ANTM) (Trading target Rp.790-840)
Harga komoditas yang mulai rebound dari low 10 tahun terakhir setelah tertekan sekian lama membuat emitten tambang ini menarik untuk di akumulasi jangka medium-term, rekomen akumulasi untuk potensi kenaikan berikutnya ke Rp.790-840
Entry (1) Rp.750, Entry (2) Rp.735, Cut loss point: Rp.725
Waskita (WSKT) (BUY) (Trading Target: Rp.2.575-2.675)
Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term emitten konstruksi ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya ke resistance psikologis Rp.2.575-2.675.
Entry (1) Rp.2.430, Entry (2) Rp.2.370, cut loss point: Rp.2.290