Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KGI SEKURITAS:Rekomendasi Saham BBRI, TLKM, ADRO, ADHI

PT. KGI Sekuritas Indonesia memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (7/3/2017) bergerak di kisaran support 5.370-5.310-5.210, dan resisten 5.490-5.550-5.670
Ilustrasi./.
Ilustrasi./.

Bisnis.com, JAKARTA- PT. KGI Sekuritas Indonesia memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (7/3/2017) bergerak di kisaran support 5.370-5.310-5.210, dan resisten 5.490-5.550-5.670.

”Banteng mencoba keberuntungan lagi diatas 5.430,” kata Periset Senior KGI Sekuritas Indonesia Yuganur Wijanarko dalam risetnya.

Dikemukakan walaupun aksi jual mendadak para pelaku pasar dari kaum beruang, yang berusaha untuk menekan momentum ke arah bawah menahan kenaikan IHSG di atas level resisten high di 5.430, namun perlawanan dari kaum banteng yang cenderung optimistis untuk melakukan akumulasi di saham big cap index drivers dan lapis dua pilihan berhasil mengangkat IHSG kembali.

“(IHSG) mencoba reli di atas 5.430, dan mengakhiri sikus konsolidasi,” kata Yuganur.

  • PT. KGI Sekuritas Indonesia merekomendasikan saham berikut:

Bank BRI (BBRI) (Trading target: Rp.12.450-13.000)

Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emitten perbankan BUMN ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2017 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp.12.450-13.000.

Entry (1) Rp.11.875, Entry (2) Rp.11.775, Cut loss point: Rp.11.675

  • Telekomunikasi (TLKM) (Trading target Rp.4.050-4.180)

Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term emitten big cap BUMN ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya ke resistance psikologis Rp..4050-4.180.

Entry (1) Rp.3.860, Entry (2) Rp.3.780, Cut loss point: Rp.3.690

  • Adaro Energy (ADRO) (Trading target Rp.1.750-1.850)

Harga komoditas yang mulai rebound dari low 10 tahun terakhir setelah tertekan sekian lama membuat emitten tambang ini menarik untuk di akumulasi jangka medium-term, rekomen akumulasi untuk potensi kenaikan berikutnya ke Rp.1.750-1.850.

Entry (1) Rp.1.685, Entry (2) Rp.1.665, Cut loss point: Rp.1.625

  • Adhikarya (ADHI) (BUY) (Trading Target: Rp.2.550-2.650)

Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term emitten konstruksi ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya ke resistance psikologis Rp.2.550.

Entry (1) Rp.2.410, Entry (2) Rp.2.290, cut loss point: Rp.2.190

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper