Bisnis.com, JAKARTA— Sinarmas Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (24/2/2017) bergerak mixed dengan kecenderungan menguat.
Tim Sinarmas Sekuritas mengatakan kekhawatiran investor terhadap segala kemungkinan yang terjadi pada prospek suku bunga Amerika menjadi penahan optimisme investor.
Para investor masih menantikan sejumlah data yang akan segera diumumkan seperti laporan penjualan rumah baru AS, yang akan dirilis Jumat ini, dan beberapa laporan makroekonomi pekan depan.
Adapun, hasil rekap kinerja kerja 2016 emiten-emiten pada umumnya menunjukkan perbaikan dari tahun sebelumnya walaupun ada beberapa dibawah ekspektasi.
“Secara teknikal, IHSG diprediksi bergerak di kisaran 5.355-5.390 dengan top buy saham BBNI, GGRM, UNTR, dan SMCB,” papar tim dalam riset.