Bisnis.com, JAKARTA-- PT Asjaya Indosurya Securities memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (19/12/2016) bergerak menguat.
Kepala Riset Indosurya William Surya Wijaya mengatakan dampak kenaikan suku bunga acuan the Fed terlihat hanya akan memberikan tekanan untuk jangka pendek.
Bahkan, sentimen tersebut juga telah teranulir oleh rilis data perekonomian dalam negeri terkait neraca perdagangan yang menunjukkan bahwa kondisi perekonomian masih dalam tahap yang cukup stabil.
Dia menilai, pola pergerakan IHSG masih akan terlihat memiliki kekuatan naik yang cukup besar selama support 5.221 dapat terjaga dengan baik. Sedangkan, titik resisten yang perlu ditembus ada di level 5.389 untuk memperkuat pola uptrend IHSG dalam jangka pendek.
"Hari ini IHSG berpotensi menguat," katanya dalam riset.
Sejumlah saham yang jadi pilihan hari ini a.l BBNI, JSMR, UNVR, PGAS, HMSP, TLKM, SMGR, ADHI, PWON, dan BBTN.