Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RELIANCE SECURITIES: Masih Dalam Tren Menguat, IHSG Bergerak di 5.370-5.440

PT Reliance Securities memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (8/11/2016) akan mencoba menguat dengan bergerak di level 5.370-5.440.
Siluet karyawan di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, di Jakarta, Senin (3/10)./JIBI/Bisnis/NurulHidayat
Siluet karyawan di dekat monitor Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, di Jakarta, Senin (3/10)./JIBI/Bisnis/NurulHidayat

Bisnis.com, JAKARTA - PT Reliance Securities memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa (8/11/2016) akan mencoba menguat dengan bergerak di level 5.370-5.440.

Analis Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan secara teknikal IHSG berhasil kembali diatas pergerakan rata-rata 50 hari dengan mencoba mematahkan bearish trend line sebagai resistance trend dan level konfirmasi pembalikan arah trend jangka pendek. Indikator Stichastic crosing positif didekat area overbought menandakan pergerakan rebound yang cenderung lebih cepat terlihat.

"Sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak terbatas dengan mencoba mengkonfirmasikan pembalikan arah trend dengan menguat hingga di atas bearish trend line pada range pergerakan 5.370-5.440," katanya dalam riset.

Adapun, saham-saham yang dapat dicermati hari ini a.l ASRI, AALI, ASII, BJBR, BBTN, BSDE, GJTL, LPKR, LSIP, SMGR, SMRA, dan MPPA.

Kemarin, IHSG ditutup menguat 23,59 poin sebesar 0,44% dilevel 5.386,21 dengan volume yang cukup tinggi. Laju pertumbuhan PDB Indonesia secara tahunan yang rilis masih diatas ekspektasi di level 5,02% berbanding 5,19% di periode sebelumnya dengan ekspektasi awal turun hingga 5% serta indeks keyakinan bisnis yang masih diatas ekspektasi menjadi trigger pendorong penguatan indeks disesi kedua.

Namun demikian, terlihat optimisasi hanya pada investor domestik di mana investor asing justru tercatat net sell cukup tinggi hingga Rp1,07 triliun. Sentimen selanjutnya akan data dari China dimana akan rilis data aktifitas eksport import serta tingkat investasi investor asing di China dan Eropa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper