Bisnis.com, JAKARTA- Harga emas melemah pada penutupan perdagangan Jumat atau Sabtu pagi WIB.
Harga emas telah melemah tiga hari dalam sepekan perdagangan, di saat investor mempertimbangkan efek kemungkinan kenaikan suku bunga AS dan melemahnya indeks kepercayaan konsumen.
Emas berjangka di bursa Comex untuk pengiriman Desember turun 2,1 poin atau 0,17% ke US$ 1.255.50 per ounce pada Jumat pk. 16.59 waktu New York atau Sabtu pk. 03.59 WIB.
Emas melemah hingga pertengahan Oktober tertekan penguatan dolar.
Penguatan dolar terjadi di saat pasar merespons komentar dari pejabat Federal Reserve yang mengatakan akan diperlukan biaya pinjaman lebih tinggi.
Pada akhir pekan, satu survei menunjukkan indek kepercayaan konsumen melemah pada Oktober, di saat warga AS mempertimbangkan prospek pertumbuhan ekonomi di tengah kampanye calon presiden.
"Ada ketidakpastian, investor tidak benar-benar tahu apa yang akan Fed pada bulan Desember," kata Mike Dragosits, Ahli Strategi Komoditas Senior TD Securities seperti dikutip Bloomberg, sabtu (15/10/2016).
Sementara itu Bloomberg Dollar Spot Index, yang melacak mata uang terhadap 10 mata uang utama, naik 0,4%.