Bisnis.com, JAKARTA - Bursa Hong Kong melemah pada Rabu (6/7/2016) seiring dengan melorotnya mata uang China ke level terendah dalam lima setengah tahun terakhir terhadap dolar Amerika Serikat, sementara kekhawatiran mengenai pertumbuhan global dan implikasi Brexit berdampak pada seluruh jenis aset berisiko.
Seperti dikutip dari Reuters, Rabu (6/7/2016), Indeks Hang Seng jatuh 1,2% ke level 20.495,29. Indeks Enterprise China merosot 1,6% ke 8.503,14.
Mata uang yuan jatuh ke level terendah baru terhadap dolar pada Rabu (6/7/2016), memperpanjang pelemahannya menjadi lima sesi berturut-turut, setelah bank sentral China menurunkan suku bunganya secara tajam seiring dengan penguatan dolar.