Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup turun tajam 0,81% atau 39,16 poin ke level 4.796,87 pada perdagangan Selasa (31/5/2016).
Indeks melemah untuk pertama kalinya setelah menguat empat hari berturut-turut sebesar 2,63%.
Sepanjang hari ini, indeks bergerak pada kisaran 4.792,2-4.836,37.
Dari 528 saham yang diperdagangkan, sebanyak 90 saham menguat, 187 saham melemah, dan 251 saham stagnan.
Delapan dari sembilan sektor yang tercatat di Bursa Efek Indonesia melemah dengan pelemahan terbesar dialami sektor agribisnis. Adapun 1 sektor yang menguat adalah infrastruktur.
Indeks Bisnis 27 juga ditutup melemah 1,15% ke 406,09.
Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada telah mengimbau pelaku pasar untuk mewaspadai adanya pembalikkan arah IHSG setelah menguat selama empat hari berturut-turut.
“Volume beli mulai berkurang seiring dimanfaatkannya tren kenaikan tersebut untuk profit taking, maka waspadai akan adanya pembalikan arah melemah,” paparnya dalam riset.
Saham-saham penekan IHSG:
Kode | (%) |
BBRI | -2,12 |
BMRI | -2,43 |
UNVR | -1,32 |
GGRM | -1,93 |
Saham-saham pendorong IHSG:
Kode | (%) |
ASII | +0,74 |
TLKM | +0,54 |
TOWR | +3,7 |
BDMN | +2,53 |
Sumber: Bloomberg.