Bisnis.com, JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat pada pada perdagangan hari ini, Senin (23/5/2016).
IHSG ditutup menguat 0,67% atau 31,78 poin ke level 4.743,66 dengan pergerakan di kisaran 4.714,68-4.743,66, setelah juga dibuka menguat tipis 0,06% atau 2,80 poin di level 4.714,68 pada awal perdagangan.
Dari 528 saham yang diperdagangkan, sebanyak 164 saham menguat, 100 saham melemah dan 264 saham stagnan.
Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia Satrio Utomo mengatakan penguatan IHSG hari ini didorong oleh nilai tukar rupiah yang mulai rebound. Di penutupan perdagangan, rupiah menguat 34 poin atau 0,25% ke level Rp13.574.
“Ini karena rupiah yang mulai rebound, dampaknya ke pasar saham juga. Sentimennya lebih ke global ya penguatan rupiah, soalnya dalam negeri tidak ada rilis data atau perkembangan yang dignifikan,” katanya saat dihubungi Bisnis.com, Senin (23/5/2016).
Dari sembilan sektor, tujuh diantaranya menguat, dipimpin oleh sektor finansial (0,96%) dan infrastruktur (1,32%). Sementara itu, dua sektor melemah, yaitu sektor industri dasar (-0,35%) dan pertanian (0,13%).
Sejalan dengan pergerakan IHSG, indeks Bisnis27 juga ditutup menguat 1,01% atau 4,01 poin ke level 399,69 setelah bergerak di kisaran 395,89-399,69.
Saham-saham yang menekan IHSG pada penutupan perdagangan:
Kode | (%) |
TLKM | +1,92 |
BMRI | +1,72 |
UNVR | +1,00 |
BBRI | +1,28 |
Saham-saham membebani IHSG pada penutupan perdagangan:
Kode | (%) |
SMGR | -1,94 |
INTP | -1,54 |
BMTR | -4,91 |
BNLI | -6,67 |
Sumber: Bloomberg