Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA NIKEL 16 MEI: Lanjut Melemah Di Hari Ke-2, Ditutup Turun Tipis 0,06%

Harga nikel ditutup dengan penurunan tipis sebesar 0,06% atau 40 poin ke level 68.670 yuan/metrik ton pada pkl 14.00 WIB, setelah dibuka dengan pelemahan sebesar 0,92% atau 630 poin ke level 68.080 yuan/metrik ton.
/Ilustrasi
/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA – Harga nikel untuk kontrak September 2016 di Shanghai Futures Exchange ditutup melemah tipis pada perdagangan hari ini, Senin (16/5/2016).

Harga nikel ditutup dengan penurunan tipis sebesar 0,06% atau 40 poin ke level 68.670 yuan/metrik ton pada pkl 14.00 WIB, setelah dibuka dengan pelemahan sebesar 0,92% atau 630 poin ke level 68.080 yuan/metrik ton.

Pada perdagangan Jumat (13/5/2016), harga nikel juga ditutup dengan penurunan tajam sebesar 1,63% atau 1.140 poin ke 68.710 yuan/metrik ton walau dibuka di zona hijau.

Pelemahan harga nikel pada penutupan perdagangan ke-2 sejalan dengan rentetan data ekonomi China yang mengecewakan. Data penjualan retail, produksi industri, dan investasi aset tetap China yang dirilis Sabtu kemarin berada di bawah prediksi para ekonom.

Produksi besi dan batu bara yang mengecewakan telah menyeret performa produksi industri di China, yang hanya naik sebesar 6% dibanding setahun sebelumnya dan di bawah prediksi ekonom sebesar 6,5%, sedangkan kenaikan 10,1% pada penjualan ritel juga lebih rendah dari estimasi 10,6%.

 

Pergerakan Nikel di Shanghai Futures Exchange untuk kontrak September 2016:

Tanggal

Level

Perubahan

16/5/2016

68.670

-0,06%

13/5/2016

68.710

-1,63%

12/5/2016

69.850

+0,71%

11/5/2016

69.360

+0,64%

10/5/2016

68.920

-2,24%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper