Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak fluktuatif pada perdagangan Senin (16/5/2016).
Tim Riset Investa Saran Mandiri memperkirakan indeks akan bergerak pada kisaran 4.700-4.850.
Adapun pekan kemarin, indeks mencatatkan koreksi yang cukup besar hingga 1,26%. Pelemahan tersebut mengikuti lantai bursa di kawasan regional Asia Pasifik yang kompak merosot.
Penurunan IHSG merupakan yang kedua terbesar di emerging market . Penurunan bursa negara berkembang dipicu oleh data ekonomi China yang mengecewakan.
Tingkat ekspor China dalam mata uang dollar pada April lalu kembali menurun. Demikian juga dengan tingkat impornya. Berita negatif dari China menjadi sentimen yang memberatkan market.
"Selama kita tidak melihat stabilitas di China, minat investor belum akan membaik, transaksi perdagangan masih akan volatile," paparnya dalam riset.
Sementara itu pasar saham Amerika Serikat ditutup negatif seiring dengan pelemahan harga minyak meski data ekonomi yang dirilis positif. University of Michigan melaporkan indeks sentimen konsumen melonjak 7,6% menjadi 95,8 dari 89,0 pada bulan April, mematahkan estimasi kenaikan menjadi 90,0 dalam jajak pendapat Reuters. Dow Jones ditutup melemah 1.05%, Nasdaq turun 0.37% dan S&P Indek turun 0.85%.
Adapun pasar saham kawasan Eropa ditutup positif. Gross Domestic Product (GDP) Jerman tumbuh lebih dari dua kali di kuartal pertama tahun ini seiring pengeluaran rumah tangga dan belanja negara yang meningkat. Peningkatan juga terjadi pada investasi di sektor konstruksi dan barang modal dari perdagangan luar negeri.
Destatis,Badan Pusat Statistik Federal Jerman melaporkan ekonomi Jerman tumbuh 0,7% selama kuartal pertama 2016 setelah di kuartal sebelumnya yaitu kuartal IV-2015 hanya tumbuh 0,3%. Angka ini lebih tinggi dari konsensus yang dikeluarkan para ekonomi di polling Reuters yang memprediksi pertumbuhan 0,6%.
Pada perbandingan 12 bulan, PDB tumbuh sebesar 1,1% pada periode Januari-Maret dibandingkan dengan tiga bulan yang sama tahun sebelumnya. FTSE di Inggris ditutup naik 0.56%, DAX Jerman naik 0.92% dan CAC Perancis naik 0.56%.