Bisnis.com, JAKARTA - Harga tembaga bergerak menguat pada perdagangan hari ini, Jumat (29/4/2016).
Komoditas logam tersebut diperdagangkan menguat 0,83% atau 1,85 poin ke US$224,30 per pound pada pukul 14.03 WIB, setelah dibuka melemah sebesar 0,29% atau 0,65 poin ke US$221,80 per pound pada awal perdagangan.
Pada perdagangan Kamis (28/4/2016), harga tembaga ditutup dengan penguatan sebesar 0,36% ke US$222,45 per pound.
Seperti dilansir Reuters hari ini, penguatan harga tembaga di hari ke-2 didukung oleh melemahnya dolar AS dan ekspektasi akan peningkatan permintaan dari China seiring dengan pemulihan ekonomi konsumen terbesar dunia tersebut.
“Pelemahan dolar AS utamanya telah memacu harga logam dasar,” jelas Helen Lau, analis Argonaut Securities. “Kita akan melihat data PMI China bulan April dan pasar mengharapkan perbaikan yang kontinyu dalam kondisi ekonomi yang mendukung harga.”
Petunjuk akan permintaan dari China akan muncul minggu depan dengan adanya rilis survey indeks manufaktur (PMI) negara tersebut.
Pergerakan tembaga di Comex Commodity Exchange untuk kontrak Mei 2016:
Tanggal | Level | Perubahan |
29/4/2016 (Pukul 14.03 WIB) | 224,30 | +0,83% |
28/4/2016 | 222,45 | +0,36% |
27/4/2016 | 221,65 | -1,14% |
26/4/2016 | 224,20 | -0,47% |
25/4/2016 | 225,25 | -0,53% |
Sumber: Bloomberg
