Bisnis.com, JAKARTA – Bursa saham eropa melemah setelah Bank of Japan membuat keputusan mengejutkan dengan tidak mengubah kebijakan moneter.
Indeks Stoxx Europe 600 melemah 0,8% pada pukul 8.16 waktu London (14.18 WIB). Rebound pada indeks dari posisi terendah pada Februari lalu telah berakhir di tengah musim laporan keuangan. Setelah mencapai level t ertinggi pada tanggal 20 April, indeks berbalik melemah.
Investor yang mencari dorongan peningkatan indeks dari kebijakan bank sentral kecewa setelah Bank of Japan memutuskan untuk tidak menambah stimulus. Sementara itu, bank sentral AS (Federal Reserve) memutuskan suku bunga acuan tidak berubah, tetapi masih membuka kemungkinan penaikan secara bertahap.
Sektor perbankan memimpin pelemahan indeks. Banco Bilbao Vizcaya Argentaria SA tergelincir 5,9% setelah laba kuartal I anjlok 54% dan di bawah ekspektasi. Lloyds Banking Group Plc melemah 2,1% setelah pendapatan dan laba bersih jatuh. Deutsche Bank AG naik 2,9% setelah membukukan laba di atas perkiraan.
Musim laporan pendapatan berjalan dengan baik, bahkan di tengah kekhawatiran yang tumbuh terhadap prospek laba di Eropa.
Di antara saham lainnya yang aktif di indeks, Airbus Group NV melemah 4,2% setelah membukukan penurunan laba dan mengatakan masalah terbaru pada pesawat angkut dapat mengurangi laba. Electrolux AB melonjak 7,9% setelah membukukan laba di atas perkiraan analis dan meningkatkan proyeksi pertumbuhan di pasar AS.
