Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BURSA KORSEL 26 APRIL: Pertumbuhan Ekonomi Naik, Indeks Kospi Menguat

Indeks Kospi menguat tipis pada awal perdagangan pagi ini, Selasa (26/4/2016).
Indeks Kospi menguat/Bloomberg
Indeks Kospi menguat/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA- Indeks Kospi menguat tipis pada awal perdagangan pagi ini, Selasa (26/4/2016).

Posisi indeks Kospi naik 0,05% atau 1 poin ke level 2.015,55 pada pukul 07.22 WIB setelah sebelumnya dibuka dengan pelemahan sebesar 0,06% atau 1,29 poin di level 2.013,26.

Sebanyak 397 saham menguat, 280 saham melemah, dan 184 saham stagnan dari 761 saham yang diperdagangkan di indeks Kospi.

Saham Dongwha Pharm Co. Ltd. naik 0,10%, disusul oleh KR Motors Co. Ltd. yang menguat 0,81%, dan saham Meritz Fire & Marine Insurance Co. Ltd. yang naik sebesar 0,94%.

Pada perdagangan Senin (25/4/2016), indeks Kospi ditutup melemah 0,05% atau 0,94 poin ke level 2.014,55 setelah dibuka dengan penguatan sebesar 0,3% atau 0,56 poin ke level 2.016,05 pada awal perdagangan.

Seperti dilaporkan Bloomberg pagi ini (Selasa, 26/4/2016), perekonomian Korea Selatan melambat pada kuartal pertama akibat lesunya ekspor dan penurunan belanja konsumen.

Menurut Bank of Korea, PDB negara tersebut naik tipis 0,4% dibandingkan kuartal sebelumnya sementara perekonomian meningkat 2,7% dibanding setahun sebelumnya.

Laju pertumbuhan ekonomi melambat pada kuartal pertama sejalan dengan distribusi pengeluaran fiskal pemerintah yang tidak merata dan melanjutkan penerapan potongan pajak konsumsi sepanjang paruh pertama tahun ini.

“Penurunan ekspor mengarah ke investasi fasilitas yang rendah, dan efek dari kebijakan pemerintah yang diterapkan tahun lalu seperti anggaran tambahan memudar,” kata Park Sang Hyun, chief economist HI Investment & Securities Co.

 

Pergerakan Indeks KOSPI

Tanggal

Level

Perubahan

26/4/2016 (07.22 WIB)

2.015,55

+0,05%

25/4/2016

2.014,55

-0,05%

22/4/2016

2.015,49

-0,33%

21/4/2016

2.022,10

+0,81%

20/4/2016

2.005,83

-0,27%

 

Sumber: Bloomberg

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper