Bisnis.com, JAKARTA - Saham di sektor finansial mendorong pelemahan indeks harga saham gabungan hingga akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (25/4/2016).
Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 7 indeks sektoral bergerak di zona merah. Pelemahan indeks sektoral mendapat tekanan paling besar dari sektor finansial yang merosot 1,87%, disusul sektor pertanian yang drop 1,13%, dan sektor aneka industri yang turun sebesar 1,10%.
Tekanan terbesar pada sektor finansial datang dari saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang anjlok 3,90% dan PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) yang melorot 3,01%.
Sementara, tekanan terbesar pada sektor pertanian terhadap pelemahan indeks sektoral datang dari saham PT Inti Agri Resources Tbk. (IIKP) yang terperosok sebesar 9,67% dan PT Astra Agro Lestari Tbk. (AALI) yang melemah 1,25%.
Adapun 2 indeks sektor lainnya mendorong penguatan IHSG dengan support dari sektor infrastruktur yang melesat 1,47% dan sektor tambang yang menguat 0,76%.
Di akhir sesi I, IHSG melemah sebesar 0,68% atau 33,29 poin ke 4.881,44 dengan pergerakan di kisaran 4.880,64-4.920,40, setelah dibuka di zona hijau sebesar 0,12% atau 5,67 poin ke level 4.920,40 pada awal perdagangan.
Sebanyak 129 saham menguat, 145 saham melemah, dan 253 saham stagnan dari 527 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Apa saja 10 emiten pendorong utama pergerakan IHSG siang ini? Berikut rinciannya:
Berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
UNVR | -4,10% |
BBRI | -3,90% |
BMRI | -3,01% |
ASII | -1,36% |
UNTR | -3,59% |
Berdasarkan presentase:
Kode | Perubahan |
DART | -10,00% |
HEXA | -9,94% |
IIKP | -9,67% |
ICON | -9,63% |
TIRA | -9,55% |
Sumber: Bloomberg, 2016