Bisnis.com, JAKARTA - Saham di sektor aneka industri dan pertanian mendorong pelemahan indeks harga saham gabungan pada akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (22/4/2016).
Dari 9 indeks sektoral IHSG, sebanyak 7 indeks sektoral bergerak di zona merah. Pelemahan indeks sektoral mendapat tekanan paling besar dari sektor aneka industri yang turun 0,81%, sektor pertanian yang melemah 0,51%, dan sektor industri dasar yang turun 0,44%.
Tekanan terbesar pada sektor aneka industri datang dari saham PT Astra International Tbk. (ASII) yang melemah 1% dan PT Indo-Rama Synthetics Tbk. (INDR) yang anjlok 9,83%.
Adapun, penguatan terhadap indeks diberikan oleh 2 indeks sektor lainnya yaitu sektor infrastruktur yang melesat 1,39% dan sektor finansial yang naik 0,20%.
Di akhir sesi I, IHSG melemah tipis sebesar 0,06% atau 2,71 poin ke 4.900,38 dengan pergerakan di kisaran 4.883,88-4.909,74, setelah dibuka dengan pelemahan 0,09% atau 4,36 poin ke level 4.898,73 pada awal perdagangan.
Sebanyak 123 saham menguat, 134 saham melemah, dan 270 saham stagnan dari 527 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Apa saja 10 emiten pendorong utama pergerakan IHSG siang ini? Berikut rinciannya:
Berdasarkan kapitalisasi pasar:
Kode | Perubahan |
HMSP | -1,55% |
ASII | -1,00% |
UNVR | -0,65% |
PLIN | -8,96% |
EXCL | -2,46% |
Berdasarkan presentase:
Kode | Perubahan |
CKRA | -10,00% |
ARII | -9,77% |
INDR | -9,38% |
PLIN | -8,96% |
LCGP | -8,88% |
Sumber: Bloomberg, 2016
