Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Hong Kong bergerak melemah pada awal perdagangan hari ini, Rabu (20/4/2016), menyusul spekulasi bahwa China belum akan mengeluarkan stimulus lanjutan.
Indeks Hang Seng terpantau melemah 0,72% ke level 21. 281,01 pada pukul 10.03 WIB, setelah dibuka di angka 21.452,82.
Dari 50 saham yang terdaftar, 17 yang menguat, 31 melemah, dan dua stagnan.
Saham saham Tencents Holdings Co Ltd dan China Mobile Ltd melemah masing-masing 1,27% dan 1,23%. Saham PetroChina Co Ltd dan China Life Insurance juga terkoreksi masing-masing 1,1% dan 1,43%.
Bank Sentral China mengindikasikan berkurangnya rencana penambahan stimulus menyusul adanya akselerasi pertumbuhan ekonomi.
Ma Jun, Kepala Ekonom Biro Riset People’s Bank of China, pada Selasa (19/4/2016) mengatakan kepada Bloomberg bahwa kebijakan operasional di masa mendatang akan memperhatikan risiko makro ekonomi, selain kebutuhan untuk terus mendukung pertumbuhan.
