Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan melaju dalam sepekan perdagangan terakhir.
Meski pada siang ini, Senin (7/3/2016) IHSG melemah. Pada pk. 14.15 WIB, IHSG melemah 0,23% ke 4.839,68.
“Selama sepekan terakhir IHSG menguat 2,5%. Sejak awal tahun IHSG telah menguat 5,6% (YTD),” kata Analis First Asia Capital David Sutyanto dalam risetnya yang diterima hari ini, Senin (7/3/2016).
Dikemukakan penguatan IHSG sepekan kemarin terutama ditopang masuknya arus dana asing dengan pembelian bersih mencapai Rp2,26 triliun.
Sementara itu, ujarnya, pembelian bersih asing sejak awal tahun hingga akhir pekan kemarin mencapai Rp3,79 triliun.
“Dari eksternal, tren bullish pasar terutama ditopang kebijakan stimulus lanjutan yang dilakukan sejumlah otoritas moneter sejumlah kawasan terutama oleh Bank Sentral China (PBoC) untuk menahan tren perlambatan ekonomi negara tersebut,” kata David.
Lainnya, adalah rebound lanjutan harga minyak mentah pekan kemarin hingga 9,6% di US$35,92/barel, yang diikuti dengan kenaikan harga sejumlah komoditas tambang. Sehingga turut menopang aksi beli saham tambang pekan kemarin.
Pergerakan IHSG sepekan:
Tanggal | IHSG |
4 Maret | 4.850,88 (+0,14%) |
3 Maret | 4.844,04 (+0,16%) |
2 Maret | 4.836,20 (+1,18%) |
1 Maret | 4.779,99 (+0,19%) |
29 Februari | 4.770.96 (+0,80%) |
Sumber: Bloomberg. 2016