Bisnis.com, JAKARTA— Harga minyak mentah masih bergerak volatil, setelah kesepakatan pembekuan produksi kembali dipertanyakan.
Patokan AS, minyak West Texas Intermediate (WTI) di New York Mercantile Exchange untuk kontrak April 2016 pk. 06.41 WIB melemah 1,35% ke US$31,44 per barel.
Kemarin, WTI ditutup melemah 4,55% ke US$31,44/barel. Brent melemah 4,09% ke US$33,27/US$.
Harga minyak dunia melemah setelah menteri perminyakan Arab Saudi, anggota OPEC, menegaskan kembali menentang pemangkasan produksi untuk mengatasi kelebihan pasokan global.
Harapan untuk melakukan pembekuan produksi baru dilaksanakan pada bulan berikutnya.
Matt Smith dari ClipperData mengatakan pasar reli terlalu banyak pada Senin, karena laporan dari Badan Energi Internasional.
"Hari ini pasar menjual jauh lebih banyak, etelah (Menteri Perminyakan Saudi Ali) Al-Naimi memiliki nada serupa yang pernah kita dengar dari dia pada tahun lalu,"katanya seperti dikutip Antara, Rabu (24/2/2016).
Naimi mengharapkan pada Maret, akan ada pertemuan lain, ada lebih banyak kesepakatan terkait pembekuan produksi.
