Bisnis.com, JAKARTA- HD Capital memperkirakan indeks harga saham gabungan pada perdagangan hari ini, Selasa (23/2/2016) bergerak di kisaran support 4.670-4.580-4.490, dan resisten 4.770-4.870-5.025.
“IHSG bertahan, next stop 4.770-4.870,” kata Periset Senior HD Capital Yuganur Wijanarko dalam risetnya.
Dikemukakan aksi pembelian di saham big cap dan lapis dua oleh pelaku pasar, mulai menahan penurunan oleh gempuran penjualan kaum beruang yang terkena imbas volatilitas overnight regional.
“Sehingga momentum kenaikan untuk menuju resisten berikutnya di 4.770 dan 4.870 dapat terlaksana nantinya,”kata Yuganur.
HD Capital merekomendasikan saham berikut:
- Bank BRI (BBRI) (BUY) (Trading target Rp12.150)
Secara teknikal pattern perbaikan short dan medium term trend di emiten big cap perbankan ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat kinerja expektasi earnings kedepan di 2016 dengan skenario kenaikan berikutnya menuju resistance psikologis di Rp12.150
Entry (1) Rp11.150. Entry (2) Rp10.950. Cut loss point Rp10.650
Harga minyak yang mulai bottoming di low 10 tahun terakhir dan valuasi sektor yang cukup murah setelah tertekan sekian lama membuat saham batubara menarik untuk di akumulasi jangka medium term, rekomen akumulasi untuk potensi kenaikan berikutnya
Entry (1) Rp5.050, Entry (2) Rp4.975, Cut loss point Rp4.875
- Bumi Serpong Damai (BSDE) (Trading target Rp.1.850)
Secara teknikal perbaikan short dan medium term trend emiten properti ini dapat digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp1.850
Entry (1) Rp1.705, Entry (2) Rp1.685, Cut loss point Rp1.655
- Adhikarya (ADHI) (BUY) (Trading target Rp2.750)
Pattern perbaikan momentum dalam short dan medium term trend emiten konstruksi BUMN ini dapat digunakan sebagai trading opportunity mengikuti kontinuasi kenaikan berikutnya diatas resisten psikologis Rp2.750
Entry (1) Rp2.570, Entry (2) Rp2.470, cut loss point Rp2.385