Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SENTIMEN PASAR: Inflasi AS Naik, BI Prediksi Inflasi RI di Bawah Target

Dow Jones pekan lalu ditutup turun 0,13%, S&P 500 melemah kurang dari 0,01%, sedangkan Stoxx 600 merosot 0,77%
Kantor Bank Indonesia/Reuters-Darren Whiteside
Kantor Bank Indonesia/Reuters-Darren Whiteside

Bisnis.com, JAKARTA - Amerika Serikat mencatatkan inflasi inti paling tajam dalam 4,5 tahun pada Januari. Bank Indonesia memperkirakan inflasi Indonesia bisa di bawah 4% pada 2016.

Bursa Global. Wall Street flat di akhir pekan, bursa Eropa merosot. Dow Jones pekan lalu ditutup turun 0,13%, S&P 500 melemah kurang dari 0,01%, sedangkan Stoxx 600 merosot 0,77%.

Harga Minyak. Harga minyak merosot ke bawah US$30 per barel. WTI turun 3,57% ke US$29,54 per barel pada akhir pekan lalu, sedangkan Brent melemah 3,7% ke US$33,01 per barel.

Produksi Minyak Dunia. Nigeria mengikuti langkah Arab Saudi dan Rusia menahan volume produksi di level produksi Januari. Produsen minyak terbesar Afrika tersebut memproduksi 2,2 juta barel per hari pada Januari. Rusia menyatakan perundingan antara negara produsen minyak ditargetkan rampung pada 1 Maret 2016.

Inflasi AS. Inflasi inti Amerika Serikat, yang mengecualikan harga energi dan bahan pangan, naik 0,3% pada Januari atau kenaikan tertajam sejak Agustus 2011. Inflasi utama stagnan pada Januari setelah mencatatkan deflasi 0,1% pada Desember.

Inflasi RI. Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo memperkirakan penurunan harga minyak mentah bisa menekan inflasi 2016 bisa berada di batas bawah target BI atau lebih rendah dari 4%.

Utang Luar Negeri. Bank Indonesia menyatakan posisi utang luar negeri pada kuartal IV/2015 naik 2,8% menjadi US$310,7 miliar. Utang luar negeri swasta turun 0,2% menjadi US$167,7 miliar.

Penyertaan Modal Negara. Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan baru 4 BUMN yang dipertimbangkan menerima penyertaan modal dalam RAPBN-P 2016 yaitu Bulog, PLN, Jamkrindo, dan Askrindo. Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (PTPP), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), dan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) diajukan pada RAPBN 2016, namun penyaluran PMN ditunda oleh DPR.

Kredit Usaha Rakyat. Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gde Ngurah Puspayoga menyatakan pemerintah berencana menekan bunga KUR menjadi 7% pada 2017 setelah tahun ini menurunkan bunga KUR dari 22% menjadi 9%.

Investasi Toyota. Menteri Perindustrian Saleh Husin menyatakan Toyota Motor Company tahun ini akan menginvestasikan Rp5,4 triliun dari total rencana investasi Rp20 triliun hingga 2019.

BBTN. PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) menyalurkan Rp1 triliun kepada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) dalam program refinancing KPR untuk 14.507 debitur.

Sindikasi Pinjaman. PT Angkasa Pura II (Persero) menyatakan telah memperoleh pinjaman Rp2,1 triliun dari sindikasi PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) untuk penuntasan pembangunan Terminal 3 Ultimate Bandara Soekarno-Hatta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper