Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HD CAPITAL: IHSG Masuk Fase Konsolidasi, Bersiap Menuju 4.450

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi memasuki fase konsolidasi untuk memulai pembalikan arah menuju 4.450 dan di atas level psikologis 4.500.
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBI-Dwi Prasetya
Suasana di sebuah kantor sekuritas/JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA-- Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi memasuki fase konsolidasi untuk memulai pembalikan arah menuju 4.450 dan di atas level psikologis 4.500.

Analis Senior HD Capital Yuganur Wijanarko memperkirakan indeks akan bergerak pada support  4.320-4.270-4.195 dan resisten 4.450-4.520-4.620.

"Kami melihat bahwa koreksi yang cukup dalam akibat tekanan bursa regional dan pelemahan rupiah diatas 14.000 mulai mereda ke fase konsolidas," paparnya dalam riset yang dikutip Bisnis, Rabu (16/12/2015).

 

Adapun sejumlah saham yang dapat dipilih a.l: 

1. PP Property (PPRO) (BUY) (Trading target Rp.182)

Secara teknikal koreksi yang sudah terlalu dalam di emitten small cap konstruksi property BUMN yang merupakan anak perusahaan PP Perseron (PTPP) ini membuatnya menarik untuk di akumulasi melihat perbaikan expektasi earnings kedepan di 2016.

Entry (1) Rp.168, Entry (2) Rp.165, Cut loss point: Rp.161

 

2. Lippo Karawaci (LPKR) (BUY) (Rp.1.220)

Kami melihat pasca koreksi mendadak, property residential dan komersial ini akan mulai melakukan proses perbaikan short dan medium term trend ke arah lebih positif dari konsolidasi minor nantinya untuk breakout ke Rp.1.220, rekomen trading buy.

Entry (1) Rp.1.080, Entry (2) Rp.1.060, Cut loss point: Rp.1.040

 

3. Bank BNI (BBNI) (Trading target Rp.4.975)

Secara teknikal koreksi dan konsolidasi dalam emitten big cap perbankan BUMN dapat digunakan sebagai akumulasi untuk kontinuasi kenaikan short dan medium term berikutnya ke Rp.4.975.

Entry (1) Rp.4.765, Entry (2) Rp.4.675, Cut loss point: Rp.4.575

 

4. Bank Tabungan Negara (BBTN) (BUY) (Trading Target Rp.1.325)

Koreksi mendadak akibat tekanan regional dan mata uang rupiah yang melemah membuat small cap BUMN ini cukup terkoreksi dalam namun masih dalam daerah support pattern new medium term uptrend sehingga sangat menarik untuk di akumulasi bargain hunting menunggu kontinuasi kenaikan berikutnya.

Entry (1) Rp.1.265, Entry (2) Rp.1.245, cut loss point: Rp.1.215

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper