Bisnis.com, JAKARTA-- Indeks harga saham gabungan (IHSG) rebound di pembukaan, menguat 0,34% atau 15,46 poin ke level 4.523,91 pada Senin (7/12/2015).
Pergerakan ini sejalan dengan penguatan bursa global dan regional setelah dirilisnya data pekerja AS yang positif.
Hal ini mendorong spekulasi penaikan suku bunga AS mulai dilakukan bulan ini.
Sebelumnya indeks ditutup turun 28,93 poin atau sebesar 0,64% ke level 4.508,45 pada Jumat (4/12/2015).
Bagaimana pergerakan indeks hari ini? Ikuti lajunya secara live hingga penutupan.
Menutup perdagangan awal pekan ini, IHSG menguat 0,29% atau 12,94 poin ke level 4.521,39. Pergerakan ini terjadi saat bursa Asia bergerak variatif setelah kompak menguat ditopang positifnya data pekerja AS.
Menjelang penutupan perdagangan, IHSG masih bertahan di zona hijau dengan kenaikan 0,7% atau 31,65 poin ke level 4.540,09.
Mengawali perdagangan sesi II, IHSG masih bertahan di zona hijau dengan menguat 0,89% atau 39,94 poin ke level 4.548,39.
IHSG menguat 0,84% atau 38,08 poin ke level 4.546,54 di akhir perdagangan sesi I.
IHSG terus menguat 0,84% atau 37,94 poin ke level 4.546,39 menjelang akhir sesi I.
Semua indeks sektoral IHSG bergerak di zona hijau dipimpin oleh saham-saham sektor aneka industri yang menguat 1,31%.
Hal itu mendorong penguatan IHSG 0,64% atau 28,78 poin ke level 4.537,23.
Jakarta Islamic Index (JII) menguat 0,63% atau 3,74 poin ke level 596,64 pada pembukaan dan terus menguat naik 0,87% atau 5,19 poin ke level 598,09.
Penguatan terjadi sejalan dengan pergerakan IHSG yang naik 0,65% atau 29,53 poin ke level 4.537,98 setelah dibuka rebound 0,34% atau 15,46 poin ke level 4.523,91.
IHSG terus menguat 0,67% atau 30,16 poin ke level 4.538,62. Sebanyak 34 saham menguat dari 521 saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Adapun 5 saham melemah dan 482 saham stagnan.
IHSG rebound di pembukaan, menguat 0,34% atau 15,46 poin ke level 4.523,91. Pergerakan ini sejalan dengan penguatan bursa global dan regional setelah dirilisnya data pekerja AS yang positif. Hal ini mendorong spekulasi penaikan suku bunga AS mulai dilakukan bulan ini.
Positifnya data pekerja AS mendorong optimisme pelaku pasar The Federal Reserve akan mulai menaikkan suku bunga pada bulan ini.
Hal itu berdampak positif kepada bursa saham termasuk regional Asia dengan Indeks MSCI Asia Pacific naik 0,4% ke level 132,62 pada perdagangan awal pekan ini.
Indeks Jepang rebound Topix naik 0,9%, indeks Korea Selatan Kospi naik 0,7%, indeks Australia S&P/ASX 200 menguat 1,2%, indeks Selandia Baru S&P/NZX 50 naik 0,2%.
"Data tersebut memberi kemungkina The Fed akan menaikkan suku bunga seperti yang diharapkan, dengan penekanan langkah kedepan dilakukan secara bertaha, sehingga keyakinan pasar kembali," papar Shane Oliver, Head of Investment Strategy AMP Capital Investors Ltd seperti dikutip Bloomberg.