Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

HARGA KARET 4 Desember: Reli 4,48% Dalam Sepekan, Didorong Penurunan Suplai

Kontrak karet untuk pengiriman Mei 2016, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange, ditutup melemah 0,35% ke harga 170,10 yen atau Rp19.267per kilogram.
Harga Karet menguat dalam sepekan/ilustrasi
Harga Karet menguat dalam sepekan/ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA— Aksi jual di pasar global hanya sedikit menahan reli harga karet yang terus menguat terdorong penurunan suplai.

Kontrak karet untuk pengiriman Mei 2016, kontrak teraktif di Tokyo Commodity Exchange, ditutup melemah 0,35% ke harga 170,10 yen atau Rp19.267per kilogram.

Namun, dalam sepekan terakhir harga karet telah menguat 4,48% terdorong oleh data penurunan stok dan produksi.

Stok karet alam menipis di China dan Jepang. Stok karet Jepang turun 4,2% ke 10,61 juta ton per 10 November 2015, sedangkan stok karet alam di Shanghai turun 17% ke 191,47 ton per akhir pekan lalu.

Hujan juga masih mengguyur wilayah bagian selatan Thailand dan menurunkan produksi karet di wilayah tersebut. China adalah konsumen karet terbesar dunia, sedangkan Thailand adalah negara produsen terbesar.

Sementara itu, tiga negara sepakat untuk menjaga keseimbangan permintaan dan suplai karet dunia. Indonesia, Thailand dan Malaysia akan membentuk pasar karet regional tahun depan sebagai langkah meningkatkan transparansi pembentukan harga.

 

Pergerakan Harga Karet Kontrak Mei 2016 di TOCOM

Tanggal

Harga (Yen/Kg)

Perubahan

4/12/2015

170,10

-0,35%

3/12/2015

170,70

+1,43%

2/12/2015

168,30

+2,56%

1/12/2015

164,10

+1,23%

30/11/2015

162,10

-0,43%

Sumber: Bloomberg

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper