Bisnis.com, JAKARTA— Indeks harga saham gabungan rebound bersama indeks regional pada Selasa (17/11/2015), menjelang pengumuman BI Rate.
IHSG dibuka menguat 0,73% atau 32,34 poin ke level 4.474,52. Pada pukul 09.09 WIB, IHSG mempertajam penguatan dengan kenaikan 1,23% atau 54,76 poin ke level 4.496,94.
Bursa Asia bangkit ke zona hijau setelah penguatan mayoritas saham di Wall Street menghapus kecemasan trader atas dampak teror di Paris.
Dow Jones dini hari tadi ditutup menguat 1,4%, sedangkan Stoxx berakhir naik 1,6%. Nikkei 225 pagi ini bergerak naik 1,35%, sedangkan Hang Seng telah menguat 1,76%.
Tim Riset NH Korindo Securites memperkirakan sentimen dari Wall Street akan menjaga laju penguatan IHSG hingga penutupan.
IHSG diprediksi bergerak menguat menjelang pengumuman hasil rapat kebijakan moneter bulanan Bank Indonesia sore ini.
“Investor akan fokus terhadap kebijakan Bank Indonesia terkait BI Rate, khususnya pernyataan terkait strategi BI menghadapi peluang kenaikan suku bunga AS pada Desember,” tulis Tim Riset NH Korindo Securities.
Sebanyak 43 saham menguat dari 521 saham yang diperdagangkan di BEI. Baru satu saham yang bergerak melemah hingga pukul 09.09 WIB dan 477 saham lain masih stagnan.
Penguatan dipimpin oleh saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) yang naik 4,98 poin, diikuti oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) yang naik 3,11 poin. Saham yang melemah sendirian adalah PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) yang merosot 0,06 poin.
Semua atau 9 indeks sektoral IHSG yang terdaftar di Bloomberg bergerak di zona hijau. Industri dasar menguat paling tajam, naik 1,86%.
Indeks Bisnis27 dibuka naik 1,09% ke level 381,19. Pada pukul 09.10 WIB, Bisnis27 bergerak menguat 1,56% atau 5,89 poin ke level 382,96.
Saham-saham pendorong IHSG pada awal perdagangan:
BBCA | +1,55% |
BBRI | +1,19% |
TLKM | +1,10% |
UNVR | +0,83% |
Saham-saham beban IHSG pada awal perdagangan:
SILO | -0,54% |
— | — |
— | — |
— | — |
Sumber: Bloomberg