Bisnis.com, JAKARTA—Sentimen sesaat pasca serangan Paris menekan indeks bursa negara berkembang, termasuk Kospi, pada Senin (16/11/2015).
Kospi ditutup melemah 1,53% atau 30,27 poin ke level 1.943,02. Kospi terus tertekan antara level 1.942,85—1.956,09 setelah dibuka melemah 1,4% ke level 1.945,68.
Aliran modal keluar dari bursa Korea semakin deras. Investor asing membukukan net sell 234,51 miliar won pada Senin, aksi jual dengan nilai tertinggi dalam 3 pekan.
Saham peritel besar bergerak signifikan di bursa Korea setelah pengumuman pemenang tender lisensi toko duty free di Korea Selatan.
Pemenang lisensi duty free menguat tajam, yaitu Doosan yang naik 4,9 dan Shinsegae yang naik 3,52%. Sebaliknya, pemegang lisensi saat ini merosot tajam, yaitu Lotte Shopping yang turun 5,65% dan Hotel Shilla yang melemah 13,3%.
Pergerakan Indeks KOSPI
Tanggal | Level | Perubahan |
16/11/2015 | 1.943,02 | -1,53% |
13/11/2015 | 1.973,29 | -1,01% |
12/11/2015 | 1.994,37 | -0,15% |
11/11/2015 | 1.997,27 | +0,03% |
10/11/2015 | 1.996,59 | -1,44% |
Sumber: Bloomberg